PR CIREBON - Pengungsi letusan erupsi Gunung Merapi saat ini dari kelompok rentan yang telah dievakuasi berjumlah 1.558 jiwa, menurut catatan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), 14 November 2020.
Daerah asal warga yang dievakuasi terbesar berasal dari Magelang sebanyak 814 jiwa, Klaten 307 jiwa, Boyolali 253 jiwa, dan Sleman 184 jiwa.
Selain itu, hewan ternak yang dievakuasi total 3.066 ekor, berasal dari Kabupaten Boyolali 2.874, Klaten 113, dan Sleman 79 ekor.
Baca Juga: Dampak Topan Vamco di Filipina, 42 Orang Meninggal dan Ribuan Orang Segera Evakuasi
Kesiapsiagaan semua pihak terus dipastikan oleh BNPB, khususnya di tingkat desa, dalam menghadapi ancaman bahaya letusan Gunung Merapi dan juga pandemi Covid-19.
“Ancaman bahaya yang dihadapi tidak hanya erupsi Gunung Merapi tetapi juga pandemi Covid-19 sehingga apa yang harus dilakukan mengacu pada dua hal tadi,” kata Deputi Bidang Pencegahan BNPB Lilik Kurniawan saat melakukan konferensi pers di Pusdalops DIY pada Jumat, 13 November 2020.
Disampaikan juga bahwa pihaknya, kementerian, dan lembaga sudah hadir di Yogyakarta.