PR CIREBON - Bermula dari kunjungan Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke Pelabuhan Tanjung Priok minggu lalu, Polisi kini getol meringkus preman pelaku pungli (Pungutan liar).
Presiden Jokowi kala itu mendengar keluhan kalau adanya pungli yang dilakukan preman di Pelabuhan Tanjung Priok kepada para supir.
Seketika Presiden Jokowi bergegas menelpon Kapolri untuk menggerakan Polisi mengatasi aksi preman yang melakukan pungli.
Baca Juga: Anda Ingin Menurunkan Berat Badan? Cobalah untuk Rutin Melakukan Hal Ini
Dampaknya polisi di seluruh Indonesia kini melalui arahan dari Kapolri meringkus semua kegiatan premanisme terutama yang melakukan pungli.
Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Humas Polri, Polda Metro Jaya baru saja membongkar empat perusahaan jasa pengamanan dan pengawalan yang beroperasi di kawasan Pelabuhan Tanjung Priok.
Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran mengungkapkan bahwa polisi berhasil menangkap 24 tersangka dari empat perusahaan yang menawarkan jasa tersebut.
Baca Juga: Inggris Mencatat 11.000 Infeksi Covid-19 dalam Sehari, untuk Pertama Kalinya Sejak Februari
Keempatnya ini diketahui memiliki peran dalam aksi pungli dan premanisme di Pelabuhan Tanjung Priok.