Menjelang Libur Natal dan Tahun Baru, Ini Himbauan Satgas Covid-19 bagi Masyarakat

- 8 Desember 2020, 11:21 WIB
Ketua Satgas Covid-19 Doni Monardo, Menjelang Libur Natal dan Tahun Baru ini, Tetap Berada di Rumah.*
Ketua Satgas Covid-19 Doni Monardo, Menjelang Libur Natal dan Tahun Baru ini, Tetap Berada di Rumah.* /Setkab/Rahmat



PR CIREBON – Dalam upaya mengurangi penyebaran kasus Covid-19, Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo mengajak seluruh lapisan masyarakat agar mengisi libur akhir tahun 2020 pada Hari Raya Natal dan Tahun Baru 2021 melakukan kegiatan di rumah saja.

Doni dalam keterangan pers yang dikutip di Jakarta, mengatakan libur akhir tahun 2020 berpotensi menimbulkan kerumunan di tempat-tempat umum yang dapat memicu terjadinya kerumunan dapat meningkatkan risiko penularan virus SARS-CoV-2 penyebab Covid-19.

“Akan ada juga libur Hari Raya Natal dan libur Tahun Baru 2021, yang tentunya ini akan berpotensi terjadinya kegiatan-kegiatan yang dapat menimbulkan kerumunan, termasuk juga acara-acara keluarga,” kata Doni pada Selasa, 8 Desember yang dilansir Pikiranrakyat-Cirebon.com dari Antara News.

Baca Juga: Muhadjir Effendy: Pengkajian Halal Vaksin Covid-19 Sinovac dari BPJPH Telah Selesai

Oleh sebab itu, dia berharap agar liburan akhir tahun tersebut dapat menjadi momentum yang lebih berharga dan tentunya aman serta nyaman untuk tetap berada di rumah saja.

"Kami mengajak liburan kali ini adalah liburan yang aman, liburan yang juga harus nyaman, tanpa jalan-jalan tanpa bepergian,” kata Doni.

Selain dapat meningkatkan potensi penularan Covid-19, Doni Monardo yang juga menjabat sebagai Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengingatkan bahwa sebagian besar wilayah Indonesia akan mengalami cuaca ekstrem dalam tiga pekan ke depan, sebagaimana menurut prakiraan dari Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

Baca Juga: Kritikan dari Ahok untuk DPRD DKI, Negara Sudah Terlalu Korup, Ahok: Jangan Sok Bersih, Sok Hebat

Sehingga dalam hal ini masyarakat diminta untuk mengantisipasi dari adanya potensi dampak bencana alam yang dapat dipicu oleh faktor cuaca tersebut.

"Karena kita lihat perkembangan cuaca pada dua tiga minggu yang akan datang, cuaca ekstrem hampir melanda di seluruh wilayah nasional kita sesuai dengan informasi yang disampaikan oleh BMKG,” jelas Doni.***

Editor: Egi Septiadi

Sumber: Antara News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x