Pembacaan Ikrar Diduga Coret Kalimat Khilafah, DPRD Kota Cirebon Sebut Ada Kesalahpahaman

- 11 Juli 2020, 09:17 WIB
Ketua DPRD Kota Cirebon Affiati (tengah) mengklarifikasi, soal insiden adanya kalimat khilafah dan menghapusnya saat membacakan ikrar dihadapan peserta Forum Cirebon Bersatu
Ketua DPRD Kota Cirebon Affiati (tengah) mengklarifikasi, soal insiden adanya kalimat khilafah dan menghapusnya saat membacakan ikrar dihadapan peserta Forum Cirebon Bersatu //Pikiran-Rakyat.com/Egi Septiadi/

PR CIREBON - Insiden pembacaan ikrar dan mencoret kalimat khilafah di depan massa aksi yang menolak RUU HIP menjadi viral di media sosial.

Atas insiden tersebut, Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Cirebon, Affiati mengklarifikasi dan meminta maaf. 

Ia menceritakan, saat itu pimpinan dan anggota DPRD Kota Cirebon menerima perwakilan dari massa aksi yang tergabung dalam Forum Cirebon Bersatu.

“Dialog berlangsung terkait penolakan Haluan Ideologi Pancasila, yang selanjutnya aspirasi itu ditanggapi oleh DPRD,” kata Affiati, di gedung Griya Swala DPRD Kota Cirebon, Jumat 10 Juli 2020, dikutip dari Pikiran-Rakyat.com.

Baca Juga: Elon Musk Tuai Kritik Berbalut Pujian, CEO Panasonic: Optimismenya akan Abaikan Banyak Hal Penting

Namun pada saat itu pula, sebagai pimpinan Affiati memberikan kesempatan kepada Wakil Ketua DPRD Fitria Pamungkaswati dari Fraksi PDIP untuk berkomunikasi dengan massa.

 

Dari komunikasi yang dilakukan dengan massa, Wakil Ketua Fitria memiliki ide untuk mengucapkan ikrar bersama dengan perwakilan massa yang hadir. Ikrar tersebut dibuat Fitria langsung serta mendadak saat menerima audiens.

“Ibu Fitria yang menawarkan agar semua yang hadir berikrar dengan naskah yang sudah disiapkan, tapi audiens meminta untuk dibacakan terlebih dahulu sebelum mengambil sikap dan menyetujui ikrar tersebut,” kata Affiati.

Baca Juga: Miliki Motif Ingin Menguasai Harta, Pelajar 17 Tahun Sampai Hati Habisi Nyawa Seorang Wanita

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x