Hal ini dilakukan agar jamaah tidak merasa bingung atau bertanya-tanya ketika layanan katering dihentikan sementara.
Baca Juga: PPIH Mulai Bersiap Sambut Puncak Haji, Ini Skemanya. Bolehkah Lempar Jumrah Diwakilkan?
Direktur Bina Haji Kementerian Agama, Arsad Hidayat, mengatakan sosialisasi sejak awal diharapkan dapat membuat jamaah memahami dan mempersiapkan diri dengan mandiri, seperti membeli makanan dari beberapa pedagang yang berjualan di sekitar hotel.
Arsad menegaskan bahwa penghentian sementara layanan katering juga berlaku untuk jamaah lanjut usia (lansia), sehingga mereka juga harus mempersiapkan diri.
"Ini berlaku untuk semua, termasuk lansia. Mereka harus mempersiapkan diri. Jika lansia tidak dapat mempersiapkan sendiri, maka pendampingnya harus membantu agar jamaah lansia tetap bisa makan," kata Arsad. ***