Simak 15 Makanan Probiotik Terbaik Serta Manfaatnya Berikut Ini!

- 11 Oktober 2021, 10:00 WIB
Ilustrasi Probiotik - Berikut ini beberapa makanan probiotik, dan manfaat yang dapat diperoleh.
Ilustrasi Probiotik - Berikut ini beberapa makanan probiotik, dan manfaat yang dapat diperoleh. /Pixabay/Alicia_Harper

PR CIREBON – Probiotik berkaitan erat dengan sistem pencernaan didalam tubuh Anda.

Diketahui, probiotik yang masuk kedalam tubuh Anda akan membantu pencernaan menjadi lebih baik, terutama jika Anda sedang menjalankan diet rutin.

Dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari Stylecraze, probiotik adalah sebuah bakteri atau ragi yang berada di tubuh Anda dan akan membantu meningkatkan kesehatan tubuh secara keseluruhan.

Baca Juga: 5 Makanan Tinggi Kolagen yang Baik untuk Kesehatan Kulit, Salah Satunya Telur

Probiotik akan membantu merangsang cairan pencernaan alami serta enzim yang ada didalam tubuh Anda untuk menjaga organ pencernaan agar berfungsi dengan baik, menjaga sistem kekebalan tubuh, serta melawan bakteri.

Probiotik harus dilakukan secara bertahap dan dengan jumlah yang dikonsumsi harus ditingkatkan secara bertahap.

Ada beberapa jenis probiotik yang dijual dipasaran, ada yang berbentuk kemasan siap pakai. Namun lebih baik jika Anda memakan probiotik secara alami.

Baca Juga: 'Bapak Bom Nuklir Pakistan' Abdul Qadeer Khan Meninggal Dunia pada Usia 85 Tahun

Makanan kaya probiotik alami ini memiliki efek samping tak terlalu parah sehingga dapat diabaikan dan sarat dengan banyak manfaat kesehatan.

1. Yogurt

Yogurt adalah makanan yang kaya akan probiotik, termasuk lactobacillus dan bifidobacteria. Lebih baik jika Anda dapat mengonsumsi yogurt buatan sendiri.

Baca Juga: Hoaks atau Fakta: Benarkah Minum Air Terlalu Banyak Membahayakan Bagi Tubuh Terutama Ginjal? 

2. Coklat Hitam

Coklat hitam dipercaya kaya akan probiotik. Tak hanya probiotik, coklat hitam mengandung anti-oksidan dalam jumlah tinggi, membantu mengendalikan radikal bebas, dan oksidasi sel.

Coklat Hitam juga dikenal dapat membantu dalam menjaga sistem pencernaan dan tidak akan membuat gemuk.

Baca Juga: Inilah Genre Musik Favorit Zodiak Taurus, Virgo, dan Scorpio: Ada Country hingga Rock

3. Acar

Acar sayuran dan buah-buahan buatan rumah yang difermentasikan mengandung banyak probiotik. Hanya membutuhkan tiga bahan tambahan seperti garam, air, dan minyak.

Acar juga dapat dibeli dari toko bahan makanan, namun enzim yang terkandung kurang baik karena biasanya akan hancur pada saat proses produksi.

Baca Juga: 7 Manfaat Diam untuk Kesehatan, Salah Satunya Dapat Merangsang Pertumbuhan Otak!

4. Apel

Masih belum terlalu hasil dari penelitian mengenai apel apakah mengandung banyak protein atau tidak, tapi faktanya apel merupakan makanan yang kaya akan serat.

Jika Anda mengkonsumsi apel secara teratur, maka bakteri ‘baik’ untuk proses pencernaan.

Baca Juga: 'Bapak Bom Nuklir Pakistan' Abdul Qadeer Khan Meninggal Dunia pada Usia 85 Tahun

5. Kefir

Kefir sangat mirip dengan yogurt, namun Kefir memiliki tekstur lebih kental, lembut, mengandung campuran ragi dan bakteri.

Walaupun terbuat dari susu, santan, dan juga air, Kefir memiliki banyak probiotik hingga bebas laktosa.

Baca Juga: Pria Korea Selatan Ditangkap di Singapura Usai Gunakan Kamera Tersembunyi untuk Merekam Wanita di Toilet Umum

6. Sauerkraut dan Kimchi

Sauerkraut merupakan fermentasi kubis parut dalam air garam yang dapat disajikan sebagai tambahan lauk atau salad.

Sauerkraut mengandung lactobacillus plantarum yang dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh serta mengurangi pertumbuhan ragi 'jahat' di dalam tubuh karena mengandung probiotik.

Baca Juga: MUI Tetapkan Penggunaan Vaksin Zifivax Halal, Asrorun Niam SHoleh: Fatwa ini adalah Jawaban Hukum Islam

Kimchi adalah makanan pendamping khas Korea dalam bentuk fermentasi asinan kubis Asia, bisa sangat pedas dan asam.

Kimchi juga merupakan makanan kaya akan probiotik serta kaya beta-karoten, kalsium, zat besi dan Vitamin A, C, B1 dan B2.

7. Miso

Baca Juga: Viral Video Lesti Kejora Pingsan Diduga Tertekan, Rizky Billar Ambil Tindakan Tegas Kepada Haters

Miso biasanya terbuat dari kedelai, gandum hitam, kacang-kacangan, barley, atau beras yang difermentasikan.

Miso kaya akan probiotik, bakteri baik, baik untuk pencernaan, alkalinisasi tubuh, menetralisir efek pencemaran lingkungan dan membatasi efek karsinogen dalam tubuh.

8. Mikroalga

Baca Juga: 30 Daftar Boy Group K-Pop Terpopuler Bulan Oktober 2021, BTS Masih Ada di Puncak

Mikroalga mengacu pada tanaman berbasis laut seperti chlorella, spirulina dan ganggang biru-hijau.

Mikroalga sangat kaya akan probiotik, dapat meningkatkan jumlah bifidobacterial, serta lactobacillus dalam saluran pencernaan.

9. Teh Kombucha

Baca Juga: Dapat Ratusan Ribu Tangkai Bunga Mawar, Shandy Purnamasari: Suami Teromantis

Minuman probiotik ini telah digunakan sejak berabad-abad yang lalu untuk membantu sistem kekebalan tubuh, memberikan energi, membantu agar tubuh tetap bugar dan sehat, serta membantu menurunkan berat badan.

Teh Kombucha dibuat dengan memfermentasikan teh hitam manis dengan jamur Kombucha. Namun tetap harus hati-hati karena teh Kombucha mungkin tidak cocok untuk semua orang.

10. Susu Kedelai

Baca Juga: Presiden Tsai Ing-wen Tegaskan Taiwan Tidak akan Tunduk pada Tiongkok

Susu kedelai biasanya terbuat dari kacang kedelai yang diperas secara alami.

Minuman kacang kedelai merupakan minuman kaya akan probiotik, mengandung nutrisi yang lengkap, kaya akan protein, serta bebas dari laktosa.

11. Minyak Zaitun

Baca Juga: Marshel Widianto Rayakan Ulang Tahun Shandy Purnamasari, Juragan 99: Makasih Adikku!

Minyak Zaitun dalam larutan air garam mengandung banyak probiotik. Minyak Zaitun dapat ditambahkan ke dalam berbagai macam makanan, seperti pasta, salad, pizza, dan lain-lain.

12. Tempe

Tempe terbuat dari kedelai yang dapat menjadi pengganti daging dan tahu. Tempe mengandung probiotik dan vitamin B12.

Baca Juga: 8 Manfaat Buah Nanas, Salah Satunya Dapat Mengurangi Risiko Kanker!

Ada baiknya jika cara memasak tempe dengan cara dipanggang, ditumis atau ditambahkan ke salada karena mengandung sodium yang rendah sehingga cocok untuk orang yang menjalani diet rendah sodium.

13. Keju

Keju juga merupakan hasil dari susu yang difermentasikan. Sehingga keju sarat dengan probiotik.

Baca Juga: 3 Zodiak Ini Mengalami Minggu Berat Mulai 11 hingga 17 Oktober 2021, Salah Satunya Gemini

Memiliki lemak yang tinggi dan sifat asam yang rendah membantu memelihara dan menjaga bakteri baik saat bergerak melalui saluran pencernaan.

14. Idly, Dosa, dan Makanan India Selatan lain

Banyak sekali makanan India Selatan yang mengandung banyak probiotik. Selain mengandung probiotik, makanan India Selatan juga dikenal sebagai makanan yang ringan, sehat, dan rendah lemak.

Baca Juga: Sang Istri Ulang Tahun, Juragan 99 Hadiahi 101.091 Tangkai Bunga Mawar

15. Dhokla

Dhokla merupakan hidangan Gujarati yang popular. Dhokla dibuat dengan cara memfermentasi tepung serta gram.

Daftar makanan probiotik diatas memiliki banyak manfaat bagi tubuh Anda.

Baca Juga: 10 Manfaat Kangkung untuk Kesehatan, Salah Satunya Dapat Menurunkan Kolesterol

Namun jika anda menderita diabetes, kanker, dan penyakit jangka panjang lainnya harus berkonsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum memasukkan makanan dan minuman probiotik sebagai makanan rutin.

Tapi ingat, konsumsi probiotik yang berlebihan bisa menyebabkan gangguan pencernaan dan kembung.***

Editor: Dini Novianti Rahayu

Sumber: Stylecraze


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x