Simak Alasan Mengapa Anda Dapat Tidur Sangat Lelap dan Melewatkan Suara Alarm Pagi Hari

- 30 Mei 2021, 18:15 WIB
Berikut Ini Adalah Alasan Mengapa Anda Dapat Tidur Sangat Lelap dan Melewatkan Suara Alarm Pagi Hari.
Berikut Ini Adalah Alasan Mengapa Anda Dapat Tidur Sangat Lelap dan Melewatkan Suara Alarm Pagi Hari. /Unplash.com./@all_who_wander.

PR CIREBON - Ada dua jenis orang yang bisa ditemui ketika berbicara tentang suasana pagi hari. 

Yakni mereka yang selalu mendengar alarm mereka pada pagi hari dan terkadang bahkan bangun sebelum dering dimulai dan mereka yang secara teratur tidur di tengah kebisingan yang memekakkan telinga.

Mungkin, meskipun Anda kadang-kadang mendengar alarm pada pagi hari, Anda sulit menahan diri untuk tidak menekan tombol tunda alarm.

Baca Juga: Mark Eaton Bintang Bola Basket Utah Jazz Peraih NBA All Star Meninggal Dunia Saat Bersepeda

Jadi, mengapa beberapa orang tidak sensitif dengan bunyi alarm? Dan adakah cara untuk bisa lebih merespon bunyi alarm saat sedang tidur terlelap di masa mendatang?

Sebagaimana dilansir Cirebon.Pikiran-Rakyat.com dari laman web Healtline, jika Anda tidak benar-benar mendengar alarm, Anda bisa saja menjadi orang yang tertidur lelap.

Menurut Dr. Guy Meadows, salah satu pendiri dan pimpinan klinis di Sleep School, penelitian menunjukkan bahwa orang yang tidur nyenyak memiliki lebih banyak poros tidur, suatu bentuk aktivitas otak selama tidur non-rapid eye movement (NREM).

Baca Juga: Ramalan Kartu Tarot Mingguan Edisi 31 Mei-6 Juni 2021: Libra, Scorpio, Sagitarius Ayo Ambil Kesempatan Baik

Poros tidur ini bertindak sebagai perangkat peredam bising.

Sebuah studiTrusted Source tentang ritme otak dan tidur yang stabil, menemukan bahwa individu yang menghasilkan lebih banyak waktu tidur selama tidur malam yang tenang mampu mentolerir lebih banyak suara pada malam berikutnya, tidur yang kurang tenang.

Oleh karena itu, orang yang mampu menghasilkan lebih banyak waktu tidur mungkin sulit untuk bangun karena mereka dapat secara efektif meredam kebisingan.

Baca Juga: Masyarakat Adukan Hadirnya Tenaga Kerja Asing ke DPR RI, Menaker Ida Fauziyah: Penggunaan TKA Terkendali

Tetapi banyak faktor lain yang dapat menyebabkan tidur lebih nyenyak yaitu Rutinitas tidur dan kesehatan umum Anda

Kualitas dan jumlah tidur yang Anda dapatkan mungkin menjadi penyebab masalah tidur berlebihan, terutama jika Anda memiliki rutinitas yang tidak konsisten karena hal-hal seperti kerja shift.

Selama beberapa malam, dengan tidak tidur teratur selama 8 jam, akan menciptakan hutang tidur yang perlu dilunasi. Tidak tidur pada waktu kurang teratur bisa menimbulkan masalah.

Baca Juga: Ramalan Kartu Tarot Mingguan 31 Mei-6 Juni 2021: Prestasi dan Pilihan Tepat Bagi Cancer Tapi Leo Sebaliknya

Bagi mereka yang sering bergadang, Ketika alarm mereka berbunyi di pagi hari, terutama pada jam-jam awal pagi, mereka berada dalam fase tidur yang lebih dalam. Sehingga dengan mudah melewatkan panggilan alarm tersebut.

Kondisi kesehatan Anda juga akan mempengaruhi tidur Anda. Menurut Hussain Abdeh, direktur klinis dan apoteker pengawas di Medicine Direct mengatakan, kondisi medis tertentu dapat mempersulit beberapa orang untuk bangun di pagi hari.

Misalnya, gangguan tidur ritme jantung menghentikan Anda mengembangkan pola tidur yang teratur, yang berarti Anda bisa tidur lebih nyenyak dan lebih sulit untuk bangun.

Baca Juga: Lirik dan Terjemahan Bahasa Indonesia Lagu Bittersweet - Wonwoo dan Mingyu SEVENTEEN feat Lee Hi

Kesehatan mental juga harus diperhatikan. Salah satu gejala umum depresi adalah tidur berlebihan.

Orang yang mengalami depresi sering kali terlalu cemas atau lesu untuk bisa tidur nyenyak.

Ketika mereka akhirnya tertidur, mereka mungkin hanya memiliki beberapa jam sampai pagi atau dengan mudah tidur tanpa menghiraukan suara alarm mereka.***

 

Editor: Tita Salsabila

Sumber: Healtline


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah