PR CIREBON – Menurut penelitian terbaru, golongan darah ternyata dapat menentukan risiko kontraksi terhadap virus corona atau Covid-19.
Banyak ilmuwan dan profesional medis terus mempelajari hubungan antara Covid-19 dan golongan darah yang berbeda dan berupaya untuk memahami secara rinci.
Berikut merupakan penjelasan mengenai risiko infeksi Covid-19 pada golongan darah tertentu, sebagaimana dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari Times of India:
Golongan darah O lebih ‘kebal’ terhadap Covid-19
Sebuah studi pada November 2020 yang diterbitkan dalam jurnal medis Nature mengklaim bahwa golongan darah dapat mempengaruhi risiko infeksi Covid-19.
Studi tersebut mengevaluasi sekitar 14.000 orang di sistem rumah sakit Presbyterian di New York dan menemukan bahwa orang selain golongan darah O ternyata berisiko lebih tinggi terinfeksi Covid-19.
Baca Juga: Link Live Streaming Bayern Munchen vs Borussia Dortmund: Der Klassiker Amankan Posisi Bundesliga
Salah satu studi sebelumnya yang diterbitkan dalam jurnal Blood Advances juga mengklaim demikian.
Studi itu dilakukan di antara 473.000 orang yang dites positif Covid-19 dan sekelompok lebih dari 2,2 juta orang.
Hasilnya, ditemukan bahwa golongan darah O memiliki kontraksi Covid-19 yang lebih rendah.
Baca Juga: Link Live Streaming Burnley vs Arsenal: Meriam London Punya Tenaga Lebih Lawan The Clarets
Baca Juga: Tanggapi Adanya KLB Partai Demokrat, AHY Sampaikan 5 Hal Kebenaran Ini
Baca Juga: Tanggapi Adanya KLB Partai Demokrat, AHY Sampaikan 5 Hal Kebenaran Ini
Hal itu dikarenakan masing-masing golongan darah memiliki kinerja pembekuan darah yang berbeda di dalam tubuh.
Selain itu, studin juga menyebut golongan darah O tidak mudah ‘membeku’.
Sesuai studi terbaru dan penelitian yang dilakukan sebelumnya, golongan darah O memiliki risiko infeksi Covid-19 yang lebih rendah dan kurang rentan terhadap penyakit.
Baca Juga: Moeldoko Disebut Punya KTA Khusus Partai Demokrat, Dhevy Bijak: Jelas-jelas Pembohongan Publik
Baca Juga: Tanggapi KLB Partai Demokrat, Akademisi: Moeldoko Harusnya Menolak Jabatan Ketua Umum dari Hasil KLB
Golongan darah A lebih mudah terinfeksi Covid-19
Sebuah studi di Kanada baru-baru ini yang diterbitkan dalam Blood Advances, mengevaluasi data yang melibatkan 95 pasien dengan infeksi Covid-19 parah.
Dari 95 orang, 84 persen memiliki golongan darah A dan membutuhkan ventilasi mekanis.
Peneliti sampai pada kesimpulan bahwa golongan darah A memiliki risiko lebih tinggi terinfeksi Covid-19 dibandingkan golongan darah lainnya.***