Meski Berada di Tengah Pandemi Covid-19, PT Bukit Asam Tbk Raih Laba Mencapai Rp1,7 Triliun

- 6 November 2020, 13:32 WIB
Ilustrasi tambang batu bara: Meski situasi berada di tengah pandemi Covid-19, PT Bukit Asam Tbk telah berhasil meraih laba Rp1,7 triliun pada kuartal III 2020.
Ilustrasi tambang batu bara: Meski situasi berada di tengah pandemi Covid-19, PT Bukit Asam Tbk telah berhasil meraih laba Rp1,7 triliun pada kuartal III 2020. /PIXABAY/Stafichukanatoly

Berdasarkan data Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), harga batu bara acuan (HBA) turun dari per tonnya turun sekitar 24 persen.

Apollonius mengatakan efisiensi merupakan salah satu strategi PTBA untuk menjaga dan mempertahankan kinerja yang baik dalam menghadapi fluktuasi harga dan berkurangnya permintaan pasokan batu bara.

“Beberapa strategi efisiensi yang telah dilakukan PTBA adalah dengan terus melakukan upaya penurunan biaya usaha dan biaya pokok produksi melalui penerapan optimalisasi desain tambang," jelasnya.

Baca Juga: Terkait Pemilihan Presiden Amerika Serikat, Upaya Hukum Donald Trump di Georgia dan Michigan Gagal

Dia melanjutkan, kinerja angkutan batu bara juga tetap stabil, dengan kapasitas angkut batu bara mencapai 17,7 juta ton.

"Masih terjaganya kinerja operasional perusahaan hingga kuartal III 2020 tak lain merupakan hasil dari penerapan operational excellence yang berkelanjutan dan perluasan pasar yang menjadi strategi perusahaan dalam menjalankan bisnis di tahun ini," paparnya.***

Halaman:

Editor: Irma Nurfajri Aunulloh

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah