Network
PR CIREBON - Pemakaian masker untuk menghambat penularan virus Covid-19 dikalangan masyarakat masih dirasa sangat kurang. Apalagi untuk anak anak dibawah usia dibawah sepuluh tahun.
Hal tersebut menggugah kesadaran Komunitas Jurnalis Santuy Cirebon yang rela menyisihkan sebagian penghasilannya untuk berbagi seribu masker karakter untuk anak-anak.
Baca Juga: Kisah Ironi Kasus Kematian Perdana Menteri Swedia, dari Tertunda 34 Tahun hingga Pelaku Telah Wafat
Masker tersebut dibagikan secara langsung kepada anak-anak yang berada di jalanan tanpa menggunakan alat pelindung masker.
Aksi bagi bagi masker terhadap anak-anak tersebut dilakukan karena masih minimnya kesadaran dan kepedulian orang tua di Cirebon perihal penggunakan masker kepada anak.
Baca Juga: Hoaks atau Fakta: Beredar Foto Presiden Donald Trump Tanpa Busana yang Mendapatkan Semprotan
"Di jalan-jalan masih banyak kita lihat, orang tua memakai masker tapi anaknya tidak, itulah yang membuat kami para Jurnalis Santuy untuk melakukan aksi ini," kata koordinator aksi, Faisal Nurohman.
Dijelaskan Faisal, pembagian masker berkarakter tokoh super hero dan film kartun ini dilakukan agar anak-anak tertarik dan mau memakai masker.
Baca Juga: Dapat Perhatian Perdana Menteri, Pasangan Youtuber asal Malaysia Dinobatkan Jadi Duta Persatuan
"Kita pilih masker berkarakter dengan gambar tokoh super hero dan film kartun supaya anak anak suka dan mau memakai masker," jelasnya.
Selain itu, dikatakan Faisal, aksi ini juga didorong karena adanya temuan bayi yang positif di Cirebon dan akan diberlakukannya New Normal di Kota dan Kabupaten Cirebon.
"Penularan Covid-19 tidak mengenal usia , jangan sampai anak-anak kita menjadi korban dari wabah virus ini, lebih baik mencegah dari pada mengobati," pungkasnya.***
