Menikah Virtual di Tengah Pandemi, Surat Nikah Dikirim Kurir dan Tidak Ada Upacara Minum Teh

- 21 Mei 2020, 18:07 WIB
Ilustrasi pernikahan.
Ilustrasi pernikahan. //Pexels

Baca Juga: Cek Fakta: Tersiar Kabar Keluarga di Kuningan Dikabarkan Tertular Corona usai Hadiri Acara Ultah

Pada 18 Mei, ROM menerima lebih dari 150 permintaan untuk upacara keagamaan melalui tautan video, kata Kementerian Sosial dan Pengembangan Keluarga (MSF) dalam menanggapi pertanyaan CNA.

ROM akan mengirimkan surat nikah kepada pengantin wanita setelah upacara selesai.

Pasangan yang menikah dapat pindah satu sama lain sebelum atau setelah upacara, selama mereka memperbarui kartu identitas mereka untuk mencerminkan tempat tinggal baru mereka dalam 28 hari tinggal bersama, kata MSF.

Baca Juga: Tak Terima Surat Kematian, Kemenlu Ungkap Kronologi Kasus Pelarungan ABK di Kapal Tiongkok

Namun, jika pasangan tersebut bukan dari keluarga yang sama, mereka hanya dapat muncul secara terpisah melalui tautan video selama periode pemutus rantai persebaran Covid-19.

“Sejalan dengan langkah-langkah menjaga jarak yang aman, orang-orang dari rumah tangga yang berbeda tidak boleh berkumpul untuk upacara keagamaan. Proses-proses ini melalui tautan video memungkinkan upacara pernikahan berlangsung dengan aman,” kata MSF.

Proses solemnisasi melalui tautan video diharapkan berlangsung antara 15 dan 30 menit, tergantung pada solemniser dan pasangan.

Baca Juga: Cek Fakta: Benarkah Pemerintah Siap Terapkan Herd Immunity dalam New Normal? Simak Faktanya

Beberapa pemuka agama mungkin memiliki saran dan kata-kata dorongan untuk pasangan. Dalam upacara sipil, beberapa pasangan mungkin ingin bersumpah satu sama lain, kata MSF.***

Halaman:

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: Channel News Asia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x