"Cuci tangan sebelum kita menyiapkan masakan. Cuci tangan sebelum kita makan, dengan air mengalir dan juga dengan sabun atau kalau kelihatannya tangan kita bersih secara kasat mata, bisa juga dengan 'hand sanitizer'," kata Vito.
Ia juga menyarankan masyarakat untuk memastikan kematangan makanan yang akan dikonsumsi, dengan cara memanaskannya agar kemungkinan bakteri atau virus yang masih terdapat di dalam makanan tersebut benar-benar mati.
Baca Juga: Polisi Beberkan Alasan Tahan Pengacara Djoko Tjandra, Salah Satunya agar Tidak Melarikan Diri
"Kemudian, pertahankan juga imunitas tubuh dengan pola makan yang baik dan benar," kata dia.
Cara mengonsumsi makanan agar baik dan benar adalah dengan memastikan kandungan gizinya, antara lain perlunya memastikan adanya kandungan vitamin dan mineral yang alami di dalam makanan tersebut.
Vitamin dan mineral alami bisa diperoleh dari buah-buahan dan sayur-sayuran yang beraneka warna.
Baca Juga: HARI INI Peringatan 53 Tahun ASEAN, Asia Tenggara Buktikan Solidaritas Kuat di Tengah Pandemi
Dalam kesempatan itu, ia mencontohkan makanan sandwich yang memiliki perpaduan beraneka warna antara roti, daging, telur, sayuran selada, dan tomat.
"Makanan ini beraneka warna. Ini memenuhi kebutuhan kita untuk karbohidrat, protein, terutama untuk imunitas tubuh kita. Juga sayuran yang banyak serat, vitamin, mineral, juga ada tomat yang punya antioksidan tinggi yang bisa mencegah adanya radikal bebas yang menyebabkan tubuh kita menjadi gampang terserang virus," ujar dia.
Dalam memenuhi kebutuhan gizi bagi tubuh, Vito menekankan perlunya gizi seimbang yang dapat diperoleh tidak hanya dari makanan yang telah dicontohkan, tetapi bisa dari berbagai macam sumber makanan lain yang memiliki kandungan gizi yang seimbang berupa protein, karbohidrat, lemak, serat, mineral, dan vitamin.***