Selain Saling Memaafkan dan Gelar Salat Ied, Simak Perayaan Idul Fitri di 5 Negara Ini

PR CIREBON – Idul Fitri telah tiba. Pada hari kemenangan ini, semua Muslim di seluruh dunia merayakannya dengan saling memaafkan agar hati dan jiwa kembali bersih.

Meskipun Idul Fitri tahun ini masih dalam suasana pandemi Covid-19, tradisi meminta maaf dan memaafkan tersebut merupakan hal yang sudah biasa dilakukan oleh semua Muslim di seluruh dunia.

Selain itu, umat Islam di seluruh dunia juga menggelar salat Ied pada Hari Raya Idul Fitri yang dilakukan pada pagi hari.

Baca Juga: Pemerintah Kota Bekasi Larang Kegiatan Open House saat Idul Fitri Demi Cegah Penularan Covid-19

Umat Islam di seluruh dunia memiliki banyak kesamaan dalam merayakan Idul Fitri, namun ada pula beberapa tradisi yang unik di setiap negara.

Berikut tradisi dalam merayakan Idul Fitri di beberapa negara di dunia yang dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari berbagai sumber.

Arab Saudi

Baca Juga: Picu Kerumunan, Oknum Kades di Tulungagung Kena Sanksi Gara-gara Sawer Uang

Sebagai negara lahirnya agama Islam, Arab Saudi berbagi kegembiraan melalui sejumlah acara meriah dan kegiatan rekreasi.

Negara ini didekorasi dengan mewah sebagai bagian dari perayaan Idul Fitri. Seperti di Indonesia, keluarga dan teman biasanya bersilaturahmi dan melakukan makan bersama.

Sebelum disajikan, anak-anak dalam sebuah keluarga biasanya berdiri di depan setiap anggota keluarga dewasa yang memberikan Riyal (mata uang Saudi) kepada anak-anak.

Baca Juga: Populasi Amerika Serikat Tahun 2050 Diprediksi PBB Naik, Tiongkok Kini Justru Klaim Jumlah Penduduknya Turun

Ada satu tradisi unik tentang Idul Fitri di Arab Saudi, yakni penduduk setempat meninggalkan beras dalam jumlah besar dan barang-barang lainnya secara anonim di depan rumah mereka yang kurang beruntung.

Turki

Di Turki, Idul Fitri juga dikenal sebagai Seker Bayram yang artinya Pesta Gula. Negara ini memiliki tradisi menyebut semua festival yang dirayakan secara nasional sebagai "bayram".

Baca Juga: Siap-siap! Medsos Guru hingga Siswa Bakal Dilacak Pemerintah, Ada Apa?

Pada hari pertama Idul Fitri, Muslim di Turki biasanya berkunjung ke kampung halaman dan bersilaturahmi layaknya di Indonesia.

Sementara itu di hari kedua, umat Muslim di Turki biasanya bersantai dengan memancing atau pun berenang di pantai, memanfaatkan hari libur panjang untuk beristirahat dan bersantai.

Namun tentunya, saat pandemi Covid-19 yang masih belum usai hingga kini, liburan ke pantai terpaksa harus ditunda.

Baca Juga: Rusia Tertawakan Klaim Amerika Serikat untuk Memimpin Seluruh Dunia: Sisa Dekade Terakhir

Mesir

Di Mesir, perayaan Idul Fitri ditandai dengan keceriaan mengunjungi anggota keluarga lansia usai salat subuh di masjid. Seringkali, para orang tua memberikan sedikit uang kepada yang lebih muda dalam keluarga.

Dengan kumpul-kumpul keluarga menjadi fokus perayaan, pada situasi normal, banyak orang Mesir berduyun-duyun ke taman umum dan kebun binatang untuk merayakan Idul Fitri.

Baca Juga: Buat Jerawat Makin Parah, Inilah 4 Makanan yang Wajib Kamu Hindari untuk Dikonsumsi

Kebun Binatang Giza adalah salah satu lokasi paling populer untuk keluarga dalam menghabiskan waktu berlibur selama Idul Fitri.

Uni Emirat Arab (UEA)

Perayaan Idul Fitri di UEA sama seperti di Indonesia dan negara lain, yakni bersilaturahmi dengan keluarga juga melaksanakan salat Ied di pagi harinya.

Namun, negara ini juga mempunyai perayaannya tersendiri yakni menyelenggarakan acara dan pertunjukan budaya yang luar biasa.

Baca Juga: Ingin Gemuk? 3 Buah Ini Cocok Untuk Menaikan Berat Badan Lengkap dengan Hitungan Nutrisinya!

Pertunjukan tersebut seperti trik sulap, taman bermain yang didekorasi, pertunjukan tari, dan lain sebagainya. Seluruh UEA menyambut Idul Fitri dengan ratusan acara selama periode liburan.

Singapura

Selain berkumpul dengan keluarga dan saling memaafkan, negara tetangga Singapura juga merayakan Idul Fitri dengan tampilan warna meriah yang menerangi area Geylang Serai.

Baca Juga: Banyak Orang yang Suka, Berikut 3 Camilan Asin yang Baik untuk Kesehatan

Salah satu pemukiman Melayu tertua di Singapura, Geylang Serai telah menjadi pusat perayaan Idul Fitri bagi umat Islam yang tinggal di Singapura.

Pertunjukan lampu yang spektakuler menerangi jalan-jalan Geylang Serai setiap tahun dan dapat menampilkan lebih dari 50 jenis cahaya dan instalasi visual, semuanya menggambarkan kaleidoskop dengan warna yang hidup.***