Imbas Pandemi Covid-19,  Beberapa Hotel di Jakarta Dijual Secara Online

5 Februari 2021, 21:05 WIB
Ilustrasi Hotel /Valentin_Photography/ Pixabay. /

PR CIREBON - Nasib malang mendera para pengusaha hotel di ibu kota Jakarta. Hantaman Pandemi Covid-19 bertubi berkepanjangan membuat pusing tujuh keliling.

Tak kuat lagi memutar otak, berbagai cara dan jurus strategi pemasaran oleh perusahaan hotel telah dikerahkan. Sayang, pengunjung tetap saja sepi akibat Covid-19.

Hingga, beberapa pengusaha atau pebisnis hotel diterpa masalah keuangan lantaran minimnya pemasukan yang disebebkan pandemi Covid-19 yang mengharuskan masyarakat menjaga jarak.

Baca Juga: Berlatih Urban Farming, Ridwan Kamil Canangkan 5 Juta Pramuka Jawa Barat Tanam Satu Pot Padi di Rumah

Belakang ini, sampai-sampai sejumlah pengusaha hotel bukan lagi menawarkan kamar penginapan. Tetapi, menawarkan aset hotelnya sekaligus.

Hal itu terlihat di marketplace online yang menayangkan penawaran hotel-hotel di kawasan Jakarta hendak dijual.

Seperti dikutip Pikiran-Rakyat.Cirebon.com dari PMJ, hotel-hotel yang dijual melalui marketplace online memiliki kelas yang beragam.

Baca Juga: Arab Saudi Sambut Baik Dukungan Joe Biden Akhiri Operasi Militer di Yaman

Mulai dari hotel berbintang 3, 4 hingga hotel bintang 5, mengejutkannya ditawarkan dengan harga yang sangat fantastis.

Termurah, ada Hotel Goodrich di kawasan Kemang, Jakarta Selatan yang dijual seharga Rp25 miliar oleh pemilik akun Ogi Nugraha. Lalu Hotel Losari Roxy yang berlokasi di Jakarta Pusat dijual dengan harga Rp65 miliar dengan total keseluruhan 102 kamar.

Ada lagi hotel di kawasan Tanah Abang, Hotel Ibis Budget Jakarta yang dijual juga oleh pemilik akun Aldila Aspan pada 1 Februari lalu dengan harga Rp85 miliar.

Baca Juga: Joe Biden: AS Tidak Ragu Cari Konsekuensi atas Tindakan Rusia

Beralih harga yang jauh lebih fantastis yaitu Hotel Ritz Carlton yang terletak di kawasan Mega Kuningan dengan harga jual mencapai Rp2,5 triliun serta Hotel Le Meridien yang berlokasi di Jalan Sudirman yang dibanderol dengan harga jual sekitar Rp2,7 triliun.

Sampai saat ini, masih belum diketahui secara pasti apa alasan dibalik penjualan hotel-hotel tersebut, namun yang pasti tingkat pengunjung atau pemesan hotel semakin menurun akibat pandemi Covid-19 selama ini.***

Editor: Tita Salsabila

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler