Network
PR CIREBON - Masa Pendidikan Pembentukan Polri Tahun Ajaran 2020/2021 yang dibuka, Kapolri Jenderal Pol Idham Aziz memberikan himbauan penting yaitu penerapan protokol kesehatan yang ketat (prokes).
Menurutnya, saat ini masih masa pandemi Covid-19 yang bisa menyerang berbagai kalangan tanpa pandang bulu.
Sebelumnya, Sebanyak 11.208 calon santri Bhayangkara, terdiri dari 10.648 laki-laki dan 560 perempuan, dinyatakan lulus mengikuti pembentukan NCO di Sekolah Polisi Wanita dan 31 jajaran SPN Polda.
Baca Juga: Gencar Cabut Blokade Qatar, Selama Trump Menjabat Akan Jadi Prioritas
“Pastikan pelaksanaan program pendidikan dapat berlangsung efektif dan tepat mengikuti arahan serta koordinasi dengan Lemdiklat Polri,” ujar Idham Aziz, Selasa 17 November 2020, dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari PMJ News.
“Menjamin penerapan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 selama masa pendidikan,” tambahnya.
Jumlah siswa yang mengikuti SPN Polda Jawa Tengah Purwokerto sebanyak 457 siswa.
“Menyiapkan tim medis khusus dari Biddokes Polda dan Rumah Sakit Bhayangkara Polda untuk membantu pengelolaan kesehatan para sardik dan melakukan tindakan medis yang terukur sesuai dengan standar,” ujarnya.
Baca Juga: Modus Ojol Antar Narkoba Marak Terjadi, Polisi Tangkap Terduga Pelaku
Ahmad Lutfi melanjutkan, Polri memberikan perhatian lebih terhadap pelaksanaan Pendidikan Pembentukan Bintara Polri Tahun 2020/2021 karena adanya pandemi Covid-19.
