Korindo Sebut Hutan Papua Kebakaran Alami, Greenpeace: Kesaksian Warga Jelas Dimulai oleh Perusahaan

- 13 November 2020, 16:43 WIB
Ilustrasi pembakaran hutan di Papua yang diduga dilakukan secara sengaja oleh perusahaan Koindo. /Pexels
Ilustrasi pembakaran hutan di Papua yang diduga dilakukan secara sengaja oleh perusahaan Koindo. /Pexels /

Baca Juga: Diduga Disengaja, Perusahaan Korindo Bakar Hutan Papua Seluas Kota Seoul

“Namun, melacak pergerakan deforestasi dan kebakaran dari waktu ke waktu menunjukkan bahwa hal itu jelas terjadi secara berurutan dengan kebakaran yang terjadi setelah pembukaan dari arah barat ke timur dan sebagian besar terjadi di dalam batas konsesi Korindo,”lanjutnya.

Menurut laporan terbaru lainnya oleh Greenpeace, 11.300 hektar (28.000 acre) konsesi Korindo terbakar dari 2015 hingga 2019.

Sementara itu, sebagai tanggapan atas tuduhan terbaru itu, Korindo mengatakan bahwa kebakaran di konsesinya adalah kebakaran alami yang disebabkan oleh kekeringan ekstrim atau dimulai oleh "penduduk desa berburu tikus liar raksasa yang bersembunyi di bawah tumpukan kayu".

Baca Juga: Korindo Diduga Sengaja Bakar Hutan Papua, Greenpeace Sebut Pola Kebakaran Sesuai Pembukaan Lahan

Namun penduduk desa yang tinggal di sekitar perkebunan PT Dongin Prabhawa mengatakan bahwa mereka melihat karyawan Korindo membakar lahan perusahaan selama beberapa tahun yang sesuai dengan temuan investigasi visual.

Sefnat Mahuze, seorang petani setempat, mengatakan dia melihat karyawan Korindo mengumpulkan kayu sisa dan menumpuknya menjadi tumpukan besar.

"Lalu mereka menuangkan bensin ke atasnya lalu menyalakannya," ujarnya seperti dikutip BBC.

Baca Juga: Ini Alasan Nanang Farid, Pegawai Senior 15 Tahun di KPK yang Mengundurkan Diri

Kepala kampanye hutan Greenpeace Asia Tenggara Kiki Taufik mengatakan penjelasan Korindo tentang kebakaran di konsesinya hanyalah alasan.

Halaman:

Editor: Irma Nurfajri Aunulloh

Sumber: Mongabay News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah