Polda Papua Siapkan 1800 Personel Untuk Antisipasi Pemanggilan Lukas Enembe

- 25 September 2022, 16:46 WIB
Polda Papua menyiapkan 1800 personel untuk antisipasi pemanggilan Lukas Enembe Senin 26 September 2022./pikiran-rakyat.com
Polda Papua menyiapkan 1800 personel untuk antisipasi pemanggilan Lukas Enembe Senin 26 September 2022./pikiran-rakyat.com /

Dalam kaitannya terhadap  pemanggilan Lukas, Senin 26 September besok Kepolisian Daerah (Polda) Papua menyiagakan 1.800 personel. 

Wakapolda Papua Brigjen Pol Ramdani Hidayat di Jayapura menjelaskan 1.800 personel gabungan tersebut terdiri Polda Papua, Polresta Jayapura, Polres Jayapura dan Brimob.

Ramdani mengatakan jumlah tersebut termasuk tiga kompi Brimob Nusantara dari Polda Sulawesi Utara, Polda Maluku dan Polda Sumatera Utara.
 

"1.800 personel itu siap digerakkan bila terjadi gangguan kamtibmas terutama di Jayapura yang merupakan ibu kota provinsi," katanya dkutip dari Antara dan Pikiran-Rakyat.Com

Pengamanan ketat tersebut bertujuan agar tidak berujung kerusuhan seperti pada tahun 2019 lalu.

Sehingga selain menyiapkan personel, Polda juga melakukan tindakan preventif seperti patroli karena Kota Jayapura adalah barometer dari keamanan di Papua.

Wakapolda juga mengatakan situasi di sekitar rumah pribadi Gubernur Enembe masih terdapat kelompok masyarakat yang bersiaga.

Baca Juga: Tuan Rumah Borong Peserta Final Indonesia International Series 2022

"Jumlah pendukung yang berjaga di luar pagar kediaman pribadi Gubernur Enembe di Koya dilaporkan hanya sekitar 20-an orang dan bukan ribuan seperti yang diberitakan, " tutur Brigjen Pol Ramdani.

Di lain tempat, Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Kepresidenan (KSP) Theo Litaay berharap masyarakat Papua menghormati proses hukum yang dilakukan KPK.

"Berdasarkan informasi sebanyak dua panggilan yang dikeluarkan oleh KPK kepada Lukas Enembe, namun dirinya ternyata sama sekali tidak memenuhi panggilan tersebut dan masih belum ada upaya jemput paksa," katanya.

Halaman:

Editor: Aria Zetra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah