Baca Juga: Ayah Pulang Bawa Covid-19, Bupati Bogor Paparkan Kronologi Satu Keluarga yang Terinfeksi
Di sisi lain, Ketua Persatuan Angkutan Pariwisata Bali Nyoman Sudiarta mengaku pihaknya sudah merumahkan sopir dan karyawan.
Pasalnya, sejak Februari 2020 sudah tidak ada lagi wisatawan ke Bali. Secara detail, Nyoman menyebutkan total armada pariwisata di Bali sebanyak 1,200 unit dengan 2.000 kru dan 300-500 pegawai.
“Semenjak wabah Covid-19 ini sebenarnya okupansinya sudah menurun 80 persen. Kemudian ada PM 25 ini sudah tidak ada tamu lagi, kami tidak ada operasi karyawan dirumahkan, sopir pulang kampung semua,” jelas Nyoman.
Baca Juga: IU Dikonfirmasi Berkolaborasi dengan Suga BTS Comeback Mendatang, Fans Sambut Antusias
Hal senada juga disampaikan Direktur PO NPM Angga Vircansa Chairul. Ia mengatakan penghentian operasional bus karena Covid-19 ini berdampak langsung pada 200 kepala keluarga.
“Kami memiliki 133 pengemudi, kru sebanyak 70 orang, artinya ada 200 lebih kepala keluarga yang terdampak langsung,” pungkas Angga.***