“Tidak akan ada lagi pemeriksaan (medis) di luar tujuan itu, ada hal-hal yang tidak relevan, dan (kita) tidak bisa melakukan pemeriksaan seperti itu lagi,” ucapnya.
“Kita harus melakukan pemeriksaan yang sama pada rekrutan wanita seperti yang kita lakukan pada rekrutan pria,” sambung Andika Perkasa.
Pada minggu ini, Andika Perkasa mengkonfirmasi langsung bahwa tes keperawanan tidak lagi dilakukan.
Ternyata tes keperawanan sendiri memang masih terjadi di beberapa tempat, namun beberapa tahun ini terus mengalami perubahan.
Berdasarkan data HRW, Pakistan (2021) dan Afganistan (2017) secara resmi mulai melarang adanya tes keperawanan.***