PR CIREBON- Belum lama ini viral video mengenai penganiayaan terhadap warga Papua yang dilakukan oleh Oknum TNI Angkatan Udara (AU).
Dalam video tersebut terlihat salah satu warga terlibat insiden yang intens dengan aparat yang merupakan oknum TNI AU.
Warga tersebut dibekuk oknum TNI AU dengan dijatuhkan ke bawah sampai kepalanya diinjak.
Diketahui bahwa warga yang terlibat dalam insiden tersebut merupakan penyandang disabilitas, dalam sekejap video tersebut menjadi viral.
Insiden yang ternyata terjadi di Merauke tersebut membuat TNI AU meminta maaf dan mengakui bahwa tindakan tersebut merupakan kesalahan anggotanya.
Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari postingan instagram @militer.udara yang diunggah pada 27 Juli 2021, Kepala Staf Angkatan Udara (KASAU), Marsekal TNI Fadjar Prasetyo mewakili jajarannya meminta maaf atas insiden yang terjadi di Merauke tersebut.
Dikatakan telah terjadi kesalahpahaman antara oknum dua anggota Pomau Lanud J.A Dimara Merauke dan warga di sebuah warung makan.