Jokowi Sebut Wacana Tiga Periode Tampar Mukanya, Refly Harun: Semoga Konsisten pada Tekadnya

- 25 Desember 2020, 14:18 WIB
Pakar Tata Negara, Refly Harun.
Pakar Tata Negara, Refly Harun. /Instagram.com/@reflyharun

Diungkapkannya oligarki politik yang ada tidak sampai 10 orang.

"Bergantung pada Presiden Jokowi, pada Megawati, pada Airlangga Hartarto, pada Surya Paloh, dan pada Prabowo Subianto. Cukup digerakan lima besar itu maka sesungguhnya bisa digerakan perubahan UUD atau konstitusi," ucap Refly.

Walaupun, dia menjelaskan, memang masih ada BPD dan syarat dari pengubahan UUD yaitu diajukan oleh sepertiga anggota DPR, dan para ketua umum partai yang tadi disebutkan bergerak maka akan mudah untuk terjadi pengubahan.

Baca Juga: Budi Gunadi Sadikin Dipilih sebagai Menkes, Netty Prasetiyani: Butuh SDM yang Paham Dunia Kesehatan

"Empat ya tadi saya sebutkan, PDIP, Golkar, Gerindra, dan Nasdem. Empat saja sudah cukup, sudah mewakili mayoritas, sangat bergantung pada dinamika empat ini," katanya.

Refly menilai untuk melakukan pengubahan bukan menjadi hal yang tidak mungkin, hanya pengubahan konstitusi itu memang relatif akan menimbulkan resistensi yang lebih besar.

"Kita lihat saja ke depan wacana tiga periode akan berlaku atau tidak, mudah-mudahan Presiden Jokowi konsisten pada tekadnya bahwa presiden tiga periode hanya akan menampar mukanya," kata Refly Harun.***

Halaman:

Editor: Tita Salsabila


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x