PR CIREBON - Presiden Joko Widodo akhirnya mengirim utusan menemui para demonstran dari kalangan mahasiswa penolak pengesahan Omnibus Law Undang Undang Cipta kerja. Presiden Jokowi memerintahkan Staf Khusus milenial Aminuddin Ma'ruf menemui perwakilan mahasiswa.
"Saya temui mereka diminta Pak Presiden Jokowi," kata Aminuddin kepada wartawan, Jumat 16 Oktober 2020, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari RRI
Dia mengaku menerima aspirasi dari mahasiswa seputar penolakan RUU Ciptaker, kemudian akan menyampaikannya kepada Presiden Jokowi.
Baca Juga: Tiga Tahun Anies BaswedanJabat Gubernur DKI Jakarta, PSI: Bukan Perubahan, Malah Kemunduran
"Saya diminta untuk menemui adek-adek mahasiswa yang menyampaikan aspirasinya dan menerima pernyataan sikap dari teman-teman BEM SI yang nanti akan saya sampaikan ke Bapak Presiden," jelas dia.
Aminuddin mengaku berjanji kepada mahasiswa untuk meneruskan tuntutan mereka sampai di tangan Presiden Joko Widodo.
Dia juga menyatakan, tidak akan ada hal dikurangi, atau ditambahkan dalam substansi tuntutan disampaikan mahasiswa kepadanya.
Baca Juga: 7 Prajurit Buka Suara Soal Pengakuan Anggota TNI Dalam Kasus LGBT: Dilakukan Bukan saat Menikah
"Pernyataan sikap dari teman-teman BEM Seluruh Indonesia akan saya sampaikan, tidak kurang dan tidak lebih. Semuanya terkait Undang Undang Cipta Kerja," kata Aminuddin.
Presiden Jokowi saat ini sedang berkantor di Istana Kepresidenan Bogor. Sedangkan, ratusan mahasiswa dari BEM SI tumpah ke jalan di sekitar kawasan Jalan Medan Merdeka Barat menuju Istana Kepresidenan, Jakarta.***