Pengobatan Herbal : H Fatonah Lambungnya Akut dan Muntah Tiap Sudah Makan, kini Bisa Makan Sambal Lagi (4)

- 5 Agustus 2022, 14:22 WIB
Antanan atau Pegagan
Antanan atau Pegagan /

Siti Fatonah warga Kel Cigending Kec. Ujung Berung Kota Bandung,  ginjalnya tinggal satu. Tahun 2019 salah satu ginjalnya diambil karena divonis sudah parah. Katanya Ada batu di ginjalnya.

Sebelumnya dalam tahap pengobatan di rumah sakit, ginjalnya sempat dibor.

Baca Juga: Raisa : Make-up Bukan Sekadar Warna, Produk ataupun Keharusan, tapi...

 Namun kondisinya tidak membaik. Setiap bulan Ibu yang satu ini harus check darah ke rumah sakit tiap bulannya. Sampai skali waktu dokter menyebut kandungan keratin ginjalnya sudah jauh melebihi ambang batas.

Pendeknya, Ibu paruh baya ini nantinya akan mengarah ke keharusan melakukan cuci darah secara rutin. Keluarganya rada keberatan kalo sampai mengarah harus melakukan  cuci darah.

 Baca Juga: Inilah Syarat untuk Kampanye di Kampus atau Pesanren yang Perlu Diketahui

Bukan hanya masalah ginjal. Bu Fatonah ini juga menderita penyakit lambung akut. Kondisi keparahannya sudah puncak, tidak bisa makan secara normal. Setiap udah makan, muntah.

Sampai akhirnya menemukan pengobatan alternatif yang cocok, ia dipertemukan dengan H Jajang yang melakukan terapis  pengobatan herbal di Garut.

 Baca Juga: Wow.. Bikin Ngiler...Inilah Daftar Penghasilan Pebulu Tangkis

Dengan kondisi penyakit macam-macam yang nyangkut di tubuhnya. Sang terapis mendahulukan pengobatan lambungya. "Lambung itu sumber penyakit," kata H Jajang.

Pertimbangannya sangat masuk akal dan rasional. Lambung atau urusan perut merupakan pusat dari segala penyakit. "Jika perut atau lambung sehat, Insya Allah merupakan awal dari hidup sehat," kata H Jajang.

 Baca Juga: Kerbau Bule Keraton Surakarta Terpapar PMK, Satu Mati

Setelah mengutarakan keluhannya, jari kakinya diterapi dengan cara ditepuk-tepuk dengan menggunakan telapak tangan selama kurang lebih setengah jam. Sama seperti yang dilakukan pada pasien lainnya (Baca Juga: Pengobatan Herbal : Gatal-gatal Tahunan Sembuh oleh Kirinyuh (Bagian 1) )

Sambil menunggu terapi jari,  putranya Ijang Solehuddin, diminta untuk menumbuk satu ikat kecil tanaman antanan.

Baca Juga: Bendera Alam Pedang Dikibarkan di Aceh..!

Daun dan akarnya yang telah dicuci, ditumbuk dalam sebuah gelas  dengan menggunakan gagang sendok stainless. Tambahkan air setengahnya.

Keharusan numbuk dengan gagang atau pegangan sendok stainless, menurut sang terapis H Jajang, merupakan hasil ‘riset’ nya, tidak boleh diblender atau digerus dalam ulekan (coet)

Baca Juga: Lupa Bayar Pajak Selama 2 Tahun, Kendaraan Jadi Dianggap Bodong

Setelah selesai jari kakinya ditepuk-tepuk, lalu diberi minum air tumbukan antaran yang sudah disaring atau diperas.  “Tunggu setengah jam. Nanti coba makan.” Tutur H jajang.

Terapi yang dilakukan H Jajang ini membuat penulis terkagum dan heran.  Penulis yang kebetulan berada di tempat pengobatan alternative ini,  menyaksikan sendiri pasien berpenyakit lambung akut tadi.

Baca Juga: Pemandangan Langka: Penumpang pesawat Saksikan Kawah Meteor Selebar 1,6 Km

Tidak lebih dari 1 jam, penulis menyaksikan sendiri Ia terlihat sedang makan dengan lahap di dalam mobil yang di parkir di halaman. Subhanallah…!

Sebagian besar pasien yang berobat, diminta datang beberapa kali sampai dinyatakan sembuh.

Baca Juga: Bekasi Hadirkan Pesantren Lansia

Demikian pula Ny. Fatonah diminta datang 2-3 hari sekali. Setelah itu seminggu sekali, sebulan sekali untuk control.

Menurut putranya Ijang, Ibunya itu sudah sembuh total dari penyakit lambungnya. “Alhamdulillah, Pak sehat. Bahkan sudah makan sambal lagi. Teu beunang dicarek,” tutur Ijang sambil tertawa.

Baca Juga: Wow..inilah Jumlah Uang Pemberian Tersangka Korupsi yang Dikembalikan Presenter TV Cantik, Brigita Manohara

Lalu bagaimana dengan ginjalnya yang sudah parah dan mengarah ke keharusan cuci darah? (bersambung).

Editor: Uyun Achadiat

Sumber: liputan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x