PHK jadi Ketakutan Nyata saat Pandemi, Pertamina Luncurkan Bantuan Perbengkelan di Bandung Barat

- 3 Oktober 2020, 13:00 WIB
Ilustrasi PHK dan Dirumahkan
Ilustrasi PHK dan Dirumahkan /PIXABAY

PR CIREBON – PHK menjadi ketakutan tersendiri bagi banyak orang, terlebih semenjak adanya pandemi virus corona, ketakutan itu menjadi kenyataan.

Di Kabupaten Bandung Barat, Desa Kertajaya, Kecamatan Padalarang, salah satu warga yang tergabung kedalam kelompok kertajaya otomotif mendapatkan bantuan yang digagas oleh PT Pertamina (Persero), berupa pelatihan otopreneur.

Gagasan tersebut disalurkan melalui Fuel Terminal Bandung Group, Marketing Operation (MOR) III, untuk membantu kegiatan perbengkelan untuk masyarakat yang ada di wilayah ring-1 operasional Pertamina.

Baca Juga: Pegawai KPK Ramai Mengundurkan Diri, Alexander Marwata: Kami Menghargai Pilihan Karyawan

"Program ini menyasar kelompok atau masyarakat yang terkena PHK akibat terdampak Covid-19. Sebelumnya, program otopreneur sudah berjalan di dua lokasi di Kota Bandung dan sekarang bertambah satu di Kertajaya, Padalarang," ungkap Supervisor HSSE Pertamina MOR III, Geri Puspa Perdana, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari RRI.

Tidak hanya pelatihan perbengkelan yang diberikan, namun juga ada pemberian suku cadang, pelumas juga bengkel yang direnovasi.

"Kedepannya, setelah diberikan pelatihan dan pembekalan ilmu perbengkelan, mereka bisa mandiri dan jika usahanya berkembang bisa membantu membuka lapangan pekerjaan untuk orang lain. Terlebih dalam kondisi pandemi Covid-19 dimana banyak warga yang justru kehilangan pekerjaan," ujar Geri.

Baca Juga: Status Kepegawaian di Bawah Naungan Pemerintah, KPK Tegaskan untuk Tetap Independen

Program ini sudah diselenggaran sejak tahun 2019, untuk membantu sejumlah anak yang putus sekolah di daerah Gedebage, agar dapat beraktivitas dengan positif di bengkel.

"Melalui sinergi dengan PT Pertamina Lubricants, anak usaha Pertamina yang merupakan produsen pelumas, Pertamina juga memberi pelatihan bersertifikat, pendampingan, serta pembuatan bengkel wirausaha ini," katanya.

Dengan program baik ini, tidak hanya melahirkan pekerja, namun juga diharapkan dapat membuka lapangan kerja.

Baca Juga: Dampak La Nina akan Terasa di Indonesia, BMKG: Terjadi Hampir di Seluruh Wilayah, Kecuali Sumatera

Menurut Firman Nugroho, sebagai Senior Supervisor Receiving Storage & Distribution Fuel Terminal Bandung Group, Pertamina memberikan kesempatan untuk warga RW 8, Desa Kertajaya, Padalarang untuk diberi pelatihan perbengkelan sepeda motor.

Karena bisnis bengkel cukup menjanjikan, seiring dengan jumlah pemakai sepeda motor yang semakin hari semakin banyak. Dalam hal mengelola keuangan, juga diajarkan, sehingga sudah seperti paket komplit.

Asep Buhori berumur 50 tahun salah satu yang di PHK dari tempat bekerjanya, ia mengucapkan terima kasih kepada penyelenggara, karena program ini membuat ia tetap bisa produktif.***

Editor: Nur Annisa

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x