Gelar Rakor Penanganan Corona Virus, Bukti Karawang Siap Siaga Cegah Wabah

- 5 Maret 2020, 07:46 WIB
BUPATI Karawang Cellica Nurrachadiana.*
BUPATI Karawang Cellica Nurrachadiana.* /DOK PR/

"Data ada berapa jumlah ekspatriat di Karawang. Kita harus bergerak," ujar Bupati.

Karawang merupakan kota industri yang banyak tenaga kerja teknis dari luar negeri. Oleh karena itu, semua tim harus bergerak jemput bola.

"Kita sosialisasikan ke para ekspatriat dan sekaligus memeriksa kesehatan mereka," ujar Bupati.

Untuk petugas kesehatan dapat menangani Covid-19, Bupati Karawang juga akan melakukan simulasi penanganan virus corona sesuai dengan standar WHO. Begitu pun RSUD Karawang diharapkan siap untuk ruang isolasi.

"Nanti Jumat kita simulasi," ujar Bupati.

Baca Juga: Virus Corona Masuk ke Indonesia, Komedian Aming Lontarkan Kritikan Pedas pada Pemerintah

Bupati juga berpesan agar masyarakat tidak panik dengan situasi virus corona yang sudah masuk ke Indonesia dan tidak mudah menyerap berita-berita hoaks.

Apalagi sampai menuduh orang yang sedang sakit dengan gejala seperti flu atau demam itu sebagai orang terinfeksi virus corona.

"Waspada boleh. Lakukan perilaku hidup bersih dan sehat. Ada nomor hotline yang sudah saya informasikan di media sosial jika memang ada indikasi corona dengan riwayat perjalanan dari luar negeri," kata Bupati.

Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Karawang segera membentuk tim Satgas penanganan wabah Covid-19 yang cukup membuat masyarakat khawatir.

Baca Juga: Soal Perjuangan Peningkatan Hak Para Honorer di Cirebon, FHPTK Serahkan Draf Perbub ke Bupati

Sekda Karawang Acep Jamhuri menuturkan bahwa pembentukan Satgas penanganan harus melibatkan semua pihak.

"Hari ini kita sudah mengumpulkan semua pihak untuk bersinergi dalam antisipasi corona. Mulai dari PHRI, Polres, Kodim, SKPD, dan seluruh Camat. Satgas ini nantinya dikoordinir oleh Pemerintah Daerah (Pemda) tentunya," ungkap Acep.

Dalam rakor terkait virus corona itu, Acep pun meminta seluruh SKPD untuk menyosialisasikan kepada masyarakat terkait cara-cara pencegahan dan penanganan yang bisa dilakukan.

"Makanya dikumpulkan beberapa SKPD untuk melakukan sosialisasi baik ke perusahaan, sekolah termasuk Hotel dan Kawasan Industri karena Karawang menjadi salah satu pintu Tenaga Kerja Asing,” ucapnya.

Baca Juga: Wabah Virus Corona Buat Pertandingan Persija Kontra Persebaya Resmi Ditunda, Sergio Farias Legowo

Namun berkaitan dengan pemberitaan warga Cilamaya yang diduga terindikasi Corona, Sekda menegaskan pemberitaan tersebut tidak benar.

Sekda mengimbau kepada masyarakat Karawang agar tidak terlalu berlebihan merespon wabah ini.

"Kami meminta masyarakat tetap tenang dan menjalankan aktivitas seperti biasa serta menjalankan Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS)," tutup Acep.***

Halaman:

Editor: Rahmi Nurlatifah

Sumber: Pemkab Karawang


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah