Menganggur karena Terdampak Covid-19, Gajah-gajah di Thailand Pulang Kampung

- 23 Mei 2020, 19:35 WIB
IMBAS dari persebaran virus corona, beberapa gajah yang ada di Chiang Mai Thailand bisa kembali pulang ke habitat aslinya
IMBAS dari persebaran virus corona, beberapa gajah yang ada di Chiang Mai Thailand bisa kembali pulang ke habitat aslinya /ITV News

Gajah-gajah mereka, yang dulu merupakan sumber pendapatan yang berharga, sekarang menjadi beban berat yang harus mereka perjuangkan.

Thanapat KR, yang memiliki kamp gajah di Ratchaburi, mengatakan kepada CNA bahwa dampak ekonomi telah memaksanya untuk memberhentikan sebagian besar karyawannya dan mengiklankan gajahnya untuk dijual.

Baca Juga: Lakukan Tracing dalam Hitungan Menit, Sistem Perencanaan Korsel Bisa untuk Menekan Sebaran Covid-19

“Pada akhir Januari, kami memiliki nol pengunjung. Dulu saya memiliki hampir 200 karyawan, tetapi hari ini, hanya 60-70 orang yang tetap dan hanya dibayar setengah dari gaji bulanan mereka," katanya.

Daya tarik gajahnya, Changpuak Camp, adalah rumah bagi lebih dari 40 gajah sebelum krisis Covid-19. Hari ini ada 32 yang tersisa, termasuk 13 gajah milik Thanapat.

Di desa Karen yang terpencil di Mae Chaem, gajah yang menganggur dan mahout mereka menerima sambutan hangat.

Baca Juga: NASA Klaim Bukti Adanya Dunia Paralel di Mana Waktu Berjalan Mundur, Begini Tanggapan Para Imuwan

Penduduk desa telah menyiapkan berbagai jenis buah-buahan untuk hewan dan menyanyikan lagu-lagu lokal untuk menandai acara khusus.

Beberapa orang tua menangis ketika mereka melihat gajah yang mereka tahu kembali dari kerja di kamp-kamp wisata untuk pertama kalinya dalam beberapa dekade.

“Mereka mengatakan kepada saya bahwa mereka berbagi beberapa kenangan bersama dan mereka sangat senang melihat gajah di desa lagi. Mereka tidak pernah mengira hewan-hewan itu akan pulang.

Halaman:

Editor: Suci Nurzannah Efendi

Sumber: Channel New Asia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x