Alami Kelaparan, Warga Korea Utara Culik Anak-anak dari Keluarga Kaya dan Minta Uang Tebusan untuk Makan

- 3 September 2021, 15:20 WIB
Ilustrasi penculikan - Penculikan anak-anak dari keluarga kaya marak terjadi di Korea Utara yang dilakukan oleh warga kelaparan.
Ilustrasi penculikan - Penculikan anak-anak dari keluarga kaya marak terjadi di Korea Utara yang dilakukan oleh warga kelaparan. /Pixabay/PublicDomainPictures/

Pihak berwenang dapat melacak pria itu dan bocah itu dibebaskan tanpa cedera sekitar delapan jam setelah diculik.

Hingga Juni, polisi masih berusaha mengidentifikasi pria itu berdasarkan deskripsi dari staf taman kanak-kanak.

Baca Juga: Soal Bantuan Ekonomi di Afghanistan, Taliban Sebut Tiongkok sebagai Mitra Terpenting

Belakangan pada bulan yang sama, pihak berwenang menangkap seorang pria saat dia hendak naik kereta api di stasiun Hyesan dengan seorang anak berusia lima tahun yang telah dia culik dengan tujuan untuk menuntut uang tebusan.

Penduduk setempat di daerah itu mengatakan ada kecemasan yang meningkat di antara orang tua atas penculikan baru-baru ini.

Orang tua di Korea Utara juga disebut khawatir hal yang sama dapat terjadi pada anak mereka sendiri kapan saja dan mungkin tidak dapat diselesaikan semudah beberapa kasus sebelumnya.***

Halaman:

Editor: Linda Agnesia

Sumber: Daily Mail


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah