PR CIREBON - Korea Selatan baru-baru ini menetapkan untuk melakukan latihan militer dengan Amerika Serikat.
Karena dalam masa pandemi, latihan antara Korea Selatan dan Amerika Serikat ini akan dibatasi skalanya.
Di sisi lain, Korea Utara justru memperingati Korea Selatan bahwa tindakannya melakukan latihan militer dengan Amerika Serikat dapat merusak hubungan kedua negara.
Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Koreaherald, latihan militer Korea Selatan dan Amerika Serikat ini mendapat perhatian dari saudara perempuan pemimpin Korea Utara Kim Jong-un yang bernama Kim Yo-jong.
Kim Yo-jong secara terang-terangan memperingatkan bahwa latihan itu akan membuat suasana damai yang tercipta antara Pyongyang dan Seoul berubah.
Terutama setelah adanya pemulihan hotline antara Korea Utara dan Korea Selatan setelah lama terputus.
Sebelumnya, Presiden Moon Jae-in dan pemimpin Korea Utara Kim Jong-un setuju untuk memulihkan jalur komunikasi penghubung yang telah lama terputus.