Pemerintah Militer Myanmar Ungkap Alasan Lakukan Kudeta Terhadap Aung San Suu Kyi

- 4 Februari 2021, 10:05 WIB
Penasihat negara Myanmar, Aung San Suu Kyi.
Penasihat negara Myanmar, Aung San Suu Kyi. /Instagram/@aungsansuukyi9

PR CIREBON – Insiden kudeta yang dilakukan pemerintah militer Myanmar terhadap Aung San Suu Kyi sangat menggemparkan publik.

Kudeta yang terjadi pada Senin, 1 Februari 2021 lalu itu telah merebut paksa pemerintahan yang sah dan menangkap Presiden Aung San Suu Kyi.

Akhirnya kini pihak Pemerintah militer Myanmar angkat bicara soal salah satu alasan dilakukannya kudeta.

Baca Juga: Soroti Militer Myanmar, Budiman Sudjatmiko: Jenis Kediktatoran Tentaranya Paling Katrok

Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Arab News, Jenderal Senior Min Aung Hlaing mengumumkan alasannya pada pertemuan pertama pemerintahan barunya di ibu kota Myanmar.

Militer mengatakan, salah satu alasan menggulingkan pemerintahan Aung San Suu Kyi adalah karena mereka gagal menyelidiki tuduhannya atas dugaan penyimpangan pemilihan Presiden tahun lalu.

Empat hari sebelum pengambilalihan, Komisi Pemilihan Umum negara bagian militer menyatakan tidak ada masalah berarti dengan pemungutan suara, padahal menurut militer sebaliknya.

Baca Juga: Capai Ratusan Ribu Kg, Barang Bukti Narkotika Berbagai Jenis Dimusnahkan Polda Metro Jaya

Dalam pemilihan November 2020, partai Suu Kyi merebut 396 dari 476 kursi yang diperebutkan di majelis rendah dan atas Parlemen.

Partai oposisi utama, Partai Pembangunan dan Solidaritas Persatuan yang didukung militer, hanya memenangkan 33 kursi.

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: Arab News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x