Hampir Satu Tahun, Tiongkok Klaim Covid-19 Pertama Kali Tidak Berasal Dari Wuhan, Ini Tanggapan WHO

28 November 2020, 07:32 WIB
Ilustrasi Kota Wuhan. /PIXABAY/jackmac34/patrick_L
PR CIREBON - Tiongkok menyebut melalui media pemerintah bahwa virus corona sudah ada di luar negeri sebelum terdeteksi di Kota Wuhan.
 
Hal ini didasarkan pada adanya virus corona pada kemasan makanan beku impor dan dokumen ilmiah yang mengklaim virus telah beredar di Eropa tahun lalu.
 
Tiongkok mengklaim bahwa virus corona bukan berasal dari Kota Wuhan pertama kali, di mana pertama kali teridentifikasi di sebuah pasar pada Desember lalu.
 
Baca Juga: Gerindra Minta Maaf Terkait Korupsi Edhy Prabowo, Minta Pembangunan Presiden Tetap Berjalan Normal
 
Menanggapi pernyataan Tiongkok, Pakar kedaruratan terkemuka Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan akan menjadi "sangat spekulatif" bagi WHO untuk mengatakan virus corona tidak muncul di Tiongkok. 
 
"Saya rasa sangat spekulatif bagi kami untuk mengatakan bahwa penyakit ini tidak muncul di Tiongkok," kata Mike Ryan saat konferensi virtual di Jenewa usai disinggung apakah Covid-19 kemungkinan muncul pertama kali di luar Tiongkok.
 
Dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Antara News pada Jumat, 27 November 2020, WHO menyatakan bahwa perspektif kesehatan masyarakat jelas bahwa Tiongkok lah yang memulai penyelidikan di mana kasus pertama pada manusia muncul.
 
Baca Juga: Bicara Hati ke Hati dengan Gatot Nurmantyo di Masjid UGM, Mahfud MD: Tak Ada Pembicaraan Politik
 
Ryan kembali menegaskan bahwa WHO berencana mengirim para ilmuwan ke pasar Wuhan guna menyelidiki lebih lanjut asal mula virus tersebut.
 
Sebelumnya, WHO dituding oleh pemerintahan Presiden AS Donald Trump 'sentris-Tiongkok', tuduhan yang sering kali dibantah oleh badan PBB tersebut.***
Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Antara News

Tags

Terkini

Terpopuler