Jamaah Haji Indonesia yang Sakit atau dalam Perawatan Tetap Bisa Menunaikan Safari Wukuf, Begini Caranya…

- 29 Juni 2023, 22:00 WIB
ILUSTRASI: Peserta ibadah haji yang sedang menjalani perawatan kesehatan di Kantor Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) di Makkah melakukan safari wukuf.
ILUSTRASI: Peserta ibadah haji yang sedang menjalani perawatan kesehatan di Kantor Kesehatan Haji Indonesia (KKHI) di Makkah melakukan safari wukuf. /kemenag

SABACIREBON - Meskipun tengah dalam kondisi sakit, para jamaah haji Indonesia masih tetap bisa melakukan safari wukuf.

Sedikitnya ada 242 peserta ibadah haji yang sedang menjalani perawatan kesehatan di Kantor Kesehatan Haji Indonesia/KKHI Makkah.

Kementerian Kesehatan RI memberi kemudahan dengan menyelenggarakan kegiatan safari wukuf bagi mereka yang sakit.

"Kami telah mengirimkan 242 peserta ibadah haji yang sakit melalui layanan safari wukuf. Mereka diberangkatkan dari KKHI Makkah pada tanggal 27 Juni 2023," kata Kepala Pusat Kesehatan Haji Kementerian Kesehatan, Liliek Marhaendro Susilo, melalui siaran pers yang diterima di Jakarta pada hari Kamis 29 Juni 2023 dikutip dari Antara.

Baca Juga: Innalilahiwainailaihi rojiun! Ribuan Jemaah Haji Indonesia Terlantar di Muzdalifah, Butuh Air dan Makanan

Liliek menjelaskan safari wukuf ini diberikan prioritas kepada pasien yang memiliki risiko tinggi berdasarkan analisis petugas poliklinik kesehatan.

Selain itu, beberapa peserta dipilih dari usulan kloter melalui seleksi oleh petugas poli safari wukuf.

Kriteria lainnya adalah peserta haji yang baru saja pulang dari Rumah Sakit Arab Saudi sebelum keberangkatannya menuju Arafah.

Halaman:

Editor: Fabian DZ

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x