Jurang Resesi Nampak Nyata, Mampukan BLT Membantu bak Angin Segar Hindari Penurunan?

- 25 Agustus 2020, 12:30 WIB
Ilustrasi Resesi Ekonomi
Ilustrasi Resesi Ekonomi /Pixabay

PR CIREBON - Bantuan Langsung Tunai (BLT) diklaim menjadi angin segar dalam upaya menghindari penurunan aktivitas ekonomi secara signifikan atau jurang resesi ekonomi.

Ekonom dari Unika Atma Jaya Jakarta Rosdiana Sijabat, mengatakan, BTL tidak mampu menahan resesi namun hanya membantu memperkecil kontraksi pertumbuhan ekonomi.

Salah satunya, BLT sebesar Rp600 ribu per bulan untuk 15 juta pekerja yang bergaji di bawah Rp5 juta.

Baca Juga: Menkes Terawan Dikabarkan Kembali Berseteru dengan IDI, Kenapa?

"BLT Rp600 ribu/bulan untuk menahan resesi mungkin tidak bisa, namun untuk memperkecil kontraksi pertumbuhan ekonomi bisa membantu. Kita berharap adanya BLT akan memperluas spending rumah tangga, sehingga menciptakan economic multiplier yang positif bagi perluasan produksi di sektor riil," ujarnya, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari RRI.

Saat ini negara-negara di dunia tengah dihantui resesi ekonomi, tidak terkecuali Indonesia.

"Indonesia masih dapat menghindari resesi jika pertumbuhan ekonomi pada kuartal III secara tahunan (y-o-y) mencapai nilai positif," ujar Staf Khusus Presiden bidang Ekonomi Arif Budimanta.

Baca Juga: Sebut PAN hanya Masa Lalu dan Kenangan, Amien Rais dan Mantan Kader PAN Siap Rilis Partai Baru

Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati mengatakan, cepatnya penyerapan menjadi kunci pertumbuhan ekonomi di kuartal III-2020, untuk menghindari minusnya pertumbuhan ekonomi.

Halaman:

Editor: Nur Annisa

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x