Tiga gelar yang dipastikan itu karena mempertemukan sesama pemain Indonesia. Tunggal putri mempertemukan Siti Sarah Azzahra dengan Komang Ayu Cahya Dewi dan Saifi Rizka Nurhidayah melawan Stephani Widjaja, di babak empat besar.
Baca Juga: Lakukan Modus Baru, Opak dan Wajit di Garut Menjadi Alat Penipuan yang Nyata
Sedangkan, gelar ganda putri dipastikan melalui pertemuan Melani Mamahit/Tryola Nadia dengan Lanny Tria Mayasari/Jesita Putri Miantoro.
Kemudian ganda campuran, ada pertemuan sesama pemain Indonesia, Crissandy Santosa/Melani Mamahit melawan Lutfi Afriand/Lanny Tria Mayasari.
Sementara sektor tunggal putra, Indonesia mengirimkan dua wakilnya ke babak semifinal, yakni Muhammad Sultan Nurhabibu Mayang dan Sulistio Tegar. Diikuti ganda putra juga mengirimkan satu wakil ke final yaitu Muhammad Rayhan Nur Fadillah/Rahmat Hidayat.
Baca Juga: Ketum PBNU Sebut Jokowi Turunan Nabi Musa, Simak Penuturan Lengkap Disinformasi Tersebut
Namun, semua sisa pertandingan yang harusnya dilakukan terpaksa berhenti dan seluruh atlet ditetapkan untuk pulang dengan penerbangan pada Senin pagi, karena jadwal penerbangan yang penuh.
“Pertandingan akhirnya dibatalkan karena virus corona. Hari ini semua sektor ganda sudah final, sementara yang tunggal baru babak semifinal. Rencananya kami langsung ke Belanda hari ini.
"Tapi semua flight hari ini penuh. Jadi kami tunggu di hotel sampai besok jam 10 pagi, kami ke airport terus langsung ke Amsterdam,” tutur Minarti Timur sebagai pelatih tunggal putri yang mendampingi ke Italia.
Baca Juga: RSCM Jakarta Tergenang Banjir, Sejumlah Alat Medis di Ruang Radiologi Dikabarkan Alami Kerusakan