Network
Setelah proses pemeriksaan kelengkapan data tersebut, Kemnaker lalu menyerahkan nomor rekening itu ke Kantor Pelayanan Perbendaharaan Negara (KPPN) untuk dilakukan proses pencairan.
Setelah itu, KPPN kemudian akan mencairkan dananya kepada bank penyalur yang tergabung di Himpunan Bank Milik Negara (Himbara).
Baca Juga: Pilkada 2020 Kedok Dinasti Politik Jokowi, PA 212: Sandiaga Uno dan Fahri Hamzah Rela Jadi Kacung
Bantuan dengan total Rp.2,4 juta tersebut diberikan kepada pekerja dengan pendapatan di bawah Rp.5 juta, yang kemudian akan ditransfer langsung ke rekening calon penerima.
Selain penyaluran tahap empat yang menargetkan 2,8 juta orang, sebelumnya bantuan subsidi upah (BSU) sampai dengan 22 September 2020 sudah disalurkan kepada 8.822.208 orang atau 98,02 persen calon penerima sembilan juta pekerja dalam pencairan tahap I,II, dan III.
Sementara itu, pemerintah menargetkan total 15,7 juta orang akan mendapatkan bantuan subsidi upah tersebut.
Baca Juga: Ogah Turun Panggung, Poyuono Serang Anies Gagal Urus Pandemi hingga Ekonomi Indonesia Jelang Resesi
“Kita berharap penyaluran tahap empat ini terus berjalan dengan lancar seperti tahap-tahap sebelumnya. Sehingga target penyaluran pembayaran tahap pertama bantuan subsidi upah atau gaji dapat tercapai,” ujar Ida.
Terkait dengan bantuan subsidi upah, Kementerian ketenagakerjaan juga menyediakan layanan pengaduan yang bisa diakses melalui lama https://bantuan.kemnaker.go.id **
