Ogah Turun Panggung, Poyuono Serang Anies Gagal Urus Pandemi hingga Ekonomi Indonesia Jelang Resesi

- 23 September 2020, 20:54 WIB
Mantan Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Gerindra, Arief Poyuono.*
Mantan Wakil Ketua Umum (Waketum) Partai Gerindra, Arief Poyuono.* /Foto: Antara/

PR CIREBON - Arief Poyuono memang sudah terpental dari jajaran elite DPP Partai Gerindra, tetapi ia tak mau kehilangan panggung dengan membentuk Lembaga Pemantau Penanganan Covid-19 & Pemulihan Ekonomi Nasional (LPPC19-PEN).

Lembaga yang diketahui dipimpin langsung oleh Arief Poyuono sebagai ketua umum ini, ternyata punya fokus dalam dua hal utama, yakni soal Covid-19 dan PEN.

Dalam keterangan tertulis perdana, Arief Poyuono langsung merespons pernyataan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati yang memastikan bahwa Indonesia akan mengalami resesi.

Tepatnya, Arief Poyuono tuduh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan punya andil menghambat pertumbuhan ekonomi Indonesia, apalagi Anies terkesan menyepelekan penyebaran Covid-19 saat memasuki tatanan kehidupan baru di Jakarta.

Baca Juga: Pilkada 2020 Kedok Dinasti Politik Jokowi, PA 212: Sandiaga Uno dan Fahri Hamzah Rela Jadi Kacung

"Keteledoran Pemprov DKI Jakarta salah satunya dengan segera mengizinkan car free day, tidak melakukan kontrol penerapan protokol kesehatan yang ketat dengan melibatkan aparat keamanan terhadap masyarakat yang melakukan aktivitas di resto resto, pusat perbelanjaan serta mengizinkan aksi aksi demo di Jakarta yang sudah tidak mengindahkan protokol kesehatan lagi," demikian penjelasan Arief Poyuono dalam keterangan tertulis yang diterima RRI, seperti dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com pada Rabu, 23 September 2020.

Artinya, penyebab utama resesi disebut berasal dari kerja Anies yang gagal urus Pandemi Covid-19

"Penyebab resesi ekonomi itu ketidakbecusan kerja Gubernur DKI Jakarta dalam menangani Covid-19," tambahnya.

Baca Juga: JK Bandingkan Dua Presiden, Ngaku Masalah Ekonomi Lebih Bebas SBY ketimbang Jokowi

Sehingga hal ini, memberikan dampak besar terhadap pertumbuhan ekonomi di kuartal III yang seharusnya dengan program-program Komite PC19-PEN, pertumbuhan ekonomi dapat tumbuh ke arah positif.

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x