"Komentar yang kira-kira bunyinya demikian: 'Ya mungkin perlu dipertimbangkan. Kalau dia tidak berpakaian seperti itu hal seperti ini tidak akan muncul'. Lalu keluar juga foto yang digunakan sebagai bahan serangan politik identitas dari beberapa bulan sebelum kepastian majunya saya di Pilkada Tangsel yang dikait-kaitkan seolah-olah saya melakukan pembodohan publik," tandas Saraswati mengakhiri dengan lugas.***