Keponakan Prabowo Diminta Tegas, Pertimbangkan Bawa Cuitan Pelecehan Seksual ke Jalur Hukum

- 8 September 2020, 15:32 WIB
Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, calon wakil wali kota Tangsel
Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, calon wakil wali kota Tangsel /@rahayusaraswati/

PR CIREBON - Calon Wakil Wali Kota Tangerang Selatan (Tangsel), Rahayu Saraswati Djojohadikusumo mengaku sedang mempertimbangkan untuk membawa cuitan pelecehan seksual terhadap dirinya ke jalur hukum.

Diketahui, cuitan pelecehan seksual itu didapatnya dari politikus Partai Demokrat, Cipta Panca Laksana melalui akun Twitternya @Panca66.

"Paha calon wakil wali kota Tangsel itu mulus banget" demikian bunyi cuitan yang diunggah pada Jumat, 04 September 2020 dan sudah dihapus kemarin.

Meskipun, saat ini kegiatan sosialisasi ke masyarakat terbilang padat, tapi ia tetap akan mempertimbangkan itu.

Baca Juga: Bajo Targetkan Menang Tipis dari Gibran-Teguh di Pilkada Solo 2020, Walau Tanpa Dana Pengumpulan Mas

"Muncul pertanyaan, apakah akan saya laporkan secara hukum. Sekali lagi, kegiatan sangat padat dan saya fokus sosialisasi kepada masyarakat. Saya sampaikan bahwa akan saya pertimbangkan," ungkapnya kepada wartawan, seperti dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari RRI.

Adapun alasan yang mendasarkan akan pertimbangan itu adalah adanya dorongan dari para pejuang perempuan dan aktivis anti kekerasan seksual, sehingga putri dari pengusaha papan atas, Hashim Djojohadikusumo ini diminta membuktikan komitmennya sebagai figur yang harus dicontoh.

"Ada juga yang menanyakan komitmen saya untuk mendukung para korban dan penyintas jika saya saja sebagai figur yang selama ini memperjuangkan nasib mereka tidak memberikan contoh dan mengambil sikap," jelas Saraswati.

Baca Juga: Yakin PDIP Bisa Selamat dari Masalah Puan Maharani, Pengamat: Sumbar Pasti Lupa, Tersedot Pilkada

Sedangkan alasan lain dari keponakan Prabowo Subianto ini, adalah adanya komentar bernada sinis dari beberapa pihak yang menyebut cara berpakaian membuat munculnya pelecehan seksual, bahkan ini menjadi bahan serangan politik identitas ke dirinya.

Halaman:

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x