Kecewa dengan Polisi Terkait Aksi Tolak Tambang, Luqman Hakim: Berdiri Bersama Rakyat Itu Amanah

- 24 April 2021, 10:00 WIB
Luqman Hakim sayangkan tindakan polisi saat aski tolak tambang di Purworejo.*
Luqman Hakim sayangkan tindakan polisi saat aski tolak tambang di Purworejo.* /Imam Budi Laksono/Antara

PR CIREBON – Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Luqman Hakim kecewa dengan tindakan kepolisian saat agenda sosialisasi quarry (tambang) Bendungan Bener di Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo.

Pasalnya, polisi dilaporkan telah menangkap sejumlah warga dan kuasa hukum dari Lembaga Bantuan Hukum Yogyakarta saat aksi penolakan tambang tersebut.

Dalam salah satu video yang beredar di media sosial, terlihat polisi bersitegang dengan warga penolak tambang.

Baca Juga: RANS Cilegon FC Diisi Syamsir Alam hingga Gonzales, Darius Sinathrya: Mereka Harus Buktikan Kemampuan

Keadaan semakin ricuh ketika polisi dan warga saling tarik menarik tatkala ada seorang pria yang berusaha ditangkap pihak kepolisian.

Melihat peristiwa itu, Luqman Hakim tak habis pikir dengan sikap dan tindakan dari polisi dalam video tersebut.

Menurut Luqman Hakim, polisi itu sejatinya mengayomi dan melayani rakyat atau istilahnya berdiri bersama rakyat.

Baca Juga: UPDATE Kasus Covid-19 Dunia Hari ini, 24 April 2020: Kasus Harian India Capai Ratusan Ribu

Yang terhormat Kapolri @DivHumas_Polri @humasjateng @poldajateng_ berdiri bersama rakyat itu amanah,” kata dia sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari akun Twitter @LuqmanBeeNKRI pada 24 April 2021.

Halaman:

Editor: Al Makruf Yoga Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x