Kronik Banjir Jakarta: Himbauan Simpan Cadangan Makanan hingga Pengalihan Arus Lalu Lintas

- 20 Februari 2021, 14:34 WIB
Warga mendorong sepeda motornya melintasi banjir di Jalan Kapten Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta, Sabtu (20/2/2021). Banjir tersebut disebabkan karena curah hujan tinggi sejak Jumat (19/2) malam.
Warga mendorong sepeda motornya melintasi banjir di Jalan Kapten Tendean, Mampang Prapatan, Jakarta, Sabtu (20/2/2021). Banjir tersebut disebabkan karena curah hujan tinggi sejak Jumat (19/2) malam. /Foto: ANTARA FOTO/Aprillio Akbar/

Berdasarkan data Sudin Damkar, banjir paling banyak terjadi di Kecamatan Pasar Minggu, yakni Kelurahan Jati Padang, Pejaten Timur, Pejaten Barat, dan Cilandak Timur.

Baca Juga: Lama Bangkrut, Gedung Kasino Milik Donald Trump Diledakan dengan 3.000 Batang Dinamit

"Damkar mengerahkan semua perahu karet untuk mengevakuasi warga," kata Slamet, petugas Damkar Jakarta Selatan.

Laporan dari Damkar Jakarta Selatan, banjir di Jalan Mujair Dalam RT 02/RW 08, Kelurahan Pasar Minggu, Kecamatan Pasar Minggu, kondisi ketinggian air kali Pulo mencapai 160 cm.

Air dilaporkan naik mulai pukul 05.30 WIB sampai 06.30 WIB masih bertahan. Ada delapan kepala keluarga yang mengungsi terdiri dari enam anak-anak, empat orang lanjut usia, dan 10 orang dewasa.

Baca Juga: Peneliti Asal Kanada Sebut Satu Kali Suntikan Vaksin Pfizer dan Moderna Efektif hingga Lebih dari 92 Persen

"Kami melaksanakan evakuasi warga ke tempat pengungsian," ujar Slamet.

Lokasi banjir berikutnya di Jalan Jati Padang V RW 04, Kelurahan Jati Padang, Kecamatan Pasar Minggu.

Air mulai naik pukul 02.45 WIB hingga 04.30 WIB dengan kondisi tinggi muka air Kali Pulo yang meluap 150 cm.

Baca Juga: Kapolri Terbitkan Surat Telegram, Kadiv Propam Polri: Cicipi Narkoba, Bikin Moral Bejat

Halaman:

Editor: Tyas Siti Gantina

Sumber: PMJ News ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x