Usai Sritex Bantah Dapat Rekomendasi, Gibran Jelaskan Dirinya Tak Pernah Ikut Campur Urusan Bansos

21 Desember 2020, 22:43 WIB
Gibran Rakabuming Raka Ikut menyalurkan dana bansos. /Humas Polda Jateng

PR CIREBON – Nama PT Sritex dan Gibran Rakabuming Raka, putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) sempat ramai diberitakan lantaran diduga terlibat dalam kasus bancakan proyek Bantuan Sosial (Bansos).

PT Sritex diberitakan mendapat proyek 10 juta kantong goodie bag atas rekomendasi dari Gibran.

Hal ini membuat pihak PT Sritex dan Gibran Rakabuming sempat trending di media sosial Twitter.

Baca Juga: Rela Keluarkan Dana Besar-besaran untuk Militer, Jepang Cetak Rekor Beli Pesawat Siluman dan Rudal

Tak ingin tuduhan ini semakin bergulir panas, PT Sritex dan Gibran Rakabuming pun saling memberikan klarifikasi.

Dikutip Cirebon.Pikiran-Rakyat.com dari Portal JogjaHead of Corporate Communication PT Sritex Joy Citradewi membantah bahwa perusahaannya mendapat tender proyek pengadaan goodie bag dari Kementerian Sosial (Kemensos) atas rekomendasi dari Gibran.

“Kami mendapatkan pesanan goodie bag bansos setelah di-approach oleh pihak Kemensos. Kami diberi tahun bahwa kebutuhan goodie bag memang mendesak,” terang pihak PT Sritex saat dikonfimasi Portal Jogja pada Senin, 21 Desember 2020.

Pihak Sritex menegaskan bahwa Kemensos melakukan approach kepada Sritex sejak bulan April 2020 lalu dan selesai mengerjakan order pada November 2020.

Baca Juga: Kedubes Jerman Ingatkan Soal HAM, HNW: Bukan Diniati untuk Campur Tangan Urusan dalam Negeri

PT Sritex berujar pihaknya mendapat proyek tersebut tanpa rekomendasi sama sekali dari anak sulung Presiden Jokowi itu.

Di tempat berbeda, Gibran juga memberikan klarifikasi dan membantah adanya tuduhan yang menyebut dirinya tersangkut kasus dugaan korupsi bantuan sosial (bansos).

Gibran menekankan bahwa pihaknya tidak pernah ikut campur atau merekomendasikan pengadaan goodie bag dari PT Sritex yang digunakan sebagai wadah paket bansos yang dibagikan Kemensos.

Baca Juga: Haikal Hassan Mangkir dari Panggilan Polisi Soal Mimpi, Pakar: Sebaiknya Tidak Perlu Menindaklanjuti

"Tidak benar itu, saya tidak pernah rekomendasikan atau memerintah atau ikut campur dalam urusan bansos, apalagi rekomendasikan goodie bag, tidak pernah. Itu berita tak benar," kata Gibran yang dikutip Cirebon.Pikiran-Rakyat.com dari Antara.

Bahkan, Gibran juga menantang agar semua pihak membuktikan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk menelusuri kebenaran isu tersebut.

"Nanti silakan di-crosscheck KPK, crosscheck ke Sritex, sepertinya Sritex juga sudah keluarkan statement, jadi itu berita tidak benar dan tidak bisa dibuktikan," ucapnya.

Baca Juga: Dituduh Rekomendasikan PT Sritex untuk Bansos, Gibran: Kalau Mau Korupsi Kenapa Nggak Dulu-dulu

"Kalau mau korupsi, kenapa kok baru sekarang, tidak dulu-dulu? Tidak, saya tidak pernah seperti itu," lanjut ujar Gibran.

Terkait dengan dana kampanye, Gibran pun mempersilakan seluruh pihak untuk memeriksa secara langsung mengingat laporan itu secara terbuka dan transparan.

"Lho 'kan bisa dicek sendiri, bisa dicek semua LHKPN, dana kampanye bisa semua dicek online. Silakan nanti dicek kepada Bu Roro selaku bendahara tim Gibran, kami tak pernah tutup-tutupi," pungkas Gibran.

Gibran menegaskan bahwa pemberitaan yang sempat beredar itu tidak benar dan dirinya siap jika ada yang ingin mencari tahu dan mengcrosscheck lebih dalam soal dugaan tersebut. ***

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: ANTARA Portal Jogja

Tags

Terkini

Terpopuler