Banyak Penolakan dan Penghinaan pada Habib Rizieq, Buya Yahya: Ada Apa Dibalik Ini Semua

24 November 2020, 17:53 WIB
Buya Yahya: Buya Yahya angkat bicara terkait banyaknya penolakan dan penghinaan yang dilontarkan kepada Habib Rizieq Shihab. /Jurnal Presisi/(Instagram@fotobuya)

PR CIREBON - Dengan kepulangan Habib Rizieq Syihab di buat menjadi sebuah polemik yang menghawatirkan untuk Bangsa Indonesia, yang padahal Indonesia adalah Bangsa dan Negaranya sendiri.

Sehingga banyak penolakan dan penghinaan yang di lontarkan kepada Habib Rizieq Syihab, yang sesungguhnya tidak berbuat apa-apa dan tidak meminta apa-apa dari Bangsa Indonesia.

Polemik tersebut pun menjadi sebuah pertanyaan yang dilontarkan kepada Buya Yahya dari salah satu jemaah pengajiannya.

Baca Juga: Jadi Tersangka Kasus Penganiayaan Terhadap Sopir Taksi Online, Bahar Smith Menolak untuk Diperiksa

Seperti dilansir PikiranRakyat-Cirebon.com dari sebuah video yang diunggah 24 November 2020, pada akun YouTube Al-Bahjah TV, seorang santri meminta tanggapannya Buya Yahya yang mana saat ini ramai orang memperbincangkan tentang komentar beberapa orang terhadap kedatangan Habib Rizieq Shihab beberapa waktu yang lalu ada yang menyatakan ketidak senanganya.

Terhadap penyambutan Habib Rizieq Syihab ada yang merendahkanya dan juga meremehkan perjuangannya bahkan ada juga yang mencaci.

"Kami akan menjawab pertama kami bukan orang FPI, harus tahu itu. Saya bukan anggota FPI kemudian setelah itu yuk kita pandang segala permasalahan dengan akal yang jernih dan hati yang tenang." ucap Buya Yahya

Baca Juga: Dinkes Jabar Adakan Lomba dengan Total Hadiah Jutaan Rupiah, Berikut Caranya

Buya Yahya pun mengungkapkan hal yang pertama adalah kedatangan Habib Rizieq disambut oleh orang sebanyak itu adalah kemauan umat.

"Bukan rekayasa dan bukan dibayar mereka, Ayo Anda posisi seperti saya adil anda tidak di FPI dan tidak jadi musuh FPI anda berada di tengah-tengah. Ayo?" pungkasnya

Kedatangan mereka umat segitu banyak bukan di rekayasa, bukan pula di bayar.

Baca Juga: Pria Pemanjat Baliho Kembali Berulah, Diturunkan Secara Paksa Menggunakan Crane

Bahkan semua yang datang menjemput Habib Rizieq Syihab ada sebagian orang yang meninggalKan kerjaannya dengan sukarela.

"Makanya, ada apa di balik ini semuanya." imbuh Buya Yahya

Buya Yahya pun mengungkapkan bahwa itu adalah sebuah Kerinduan kepada Habib Rizieq Syihab, dan orang yang hadir adalah orang yang rela berjuang.

Baca Juga: Polisi Sebut Bahar Smith Menolak Diperiksa Terkait Kasus Penganiayaan: Dilimpahkan ke Kejaksaan

Kemudian ada yang melontarkan sebuah ungkapan bahwa kedatangan beliau adalah membuat sebuah kerusakan, keramaian, dan sebagainya.

"Anda harus jujur, apakah habib Rizieq minta sesuatu kepada pemerintah, apakah habib Rizieq minta sebuah pulau. Tidak sama sekali." ujar Buya Yahya

permintaannya beliau tidak merugikan Negara, tidak merugikan Bangsa.

Baca Juga: Simbol Jempol Kejepit Bukan Bermakna Mesum, Ini Arti Sesungguhnya

Karena seharusnya jika memang Habib Rizieq Syihab membuat kerusakan, maka cobalah Pemerintah menanyakan apa maunya Beliau.

"Mungkin beliau hanya minta, apa sih dulu permintaannya? Permintaan Habib Rizieq adalah bagaimana ada orang yang mencoba mengucapkan kalimat yang merendahkan umat Islam dengan merendahkan Alquran, Ayo diadili." ujarnya.

"Apakah permintaan semacam ini salah." imbuhnya

Baca Juga: Gelombang Protes di Thailand Semakin Tegang, Tuntutan Reformasi Monarki Disuarakan

Habib Rizieq hanya meminta sebuah keadilan, dan yang di minta adalah sebuah hal yang baik bukan hal yang buruk.

Oleh karena itu Jangan lah langsung menilai orang dengan buru-buru, tanpa berfikir jernih dan tenang.

Jadi apa yang diminta dan yang tuntut oleh Habib Rizieq adalah permintaan yang baik, suatu permintaan yang adil dan bukan sebuah permintaan yang tidak baik juga merugikan.

Baca Juga: Asal Usul Kata 'Pletok' pada Bir Pletok, Minuman Khas Betawi yang Kaya Manfaat

Hal tersebut sangat di sesalkan sekali oleh Buya Yahya karena seorang yang meminta kebaikan untuk umat nanya, orang banyak malah di hina dan di tolak.

"Kepada Bapak Presiden atau siapapun yang akan menjadi Presiden, ini adalah risalah cinta kami Pak Presiden. Ya kalau mendengar Alhamdulillah, jika tidak mendengar Allah pendengarkan ke hati walupun telinganya tidak mendengar. Atau calon Presiden ketahuilah bahwa jabatan kepresidenan sangat terbatas, apa artinya satu kali naik dua kali naik ujung-ujungnya adalah kesengsaraan di Akhirat nanti. Maka mumpung Allah beri kesempatan naik ke surga tertinggi, perhatikan keimanan tersebut dan jadikan pangkat ini dijaga." ujarnya.

Semoga Habib Rizieq Syihab dapat konsisten dengan misi kebaikan, dan Pak Presiden agar dapate menjadi baik.

Baca Juga: Puskappi Sebut Pencopotan Kapolri Terkait Pilpres 2024, Refly Harun Nilai Tidak Lepas dari Politik

Karena tidak ada permusuhan yang ada antara Presiden atau calon Presiden mendatang dengan iman muslim, apa lagi habib Rizieq.

"Hentikan budaya adu domba antara Habaib dengan Habaib, jangan buat berita dengan mengadu domba."

 ***

Editor: Irma Nurfajri Aunulloh

Tags

Terkini

Terpopuler