Sempat Buat Khawatir Warga, WNA asal Swedia yang Sewa Rumah di Cirebon dalam Kondisi Sehat

- 2 April 2020, 20:15 WIB
Ketua Rukun Tangga (RT) 05 Komplek Setrayasa Kota Cirebon, Susilo, menunjukan surat izin tinggal WNA asal Swedian dan keluarganya.*
Ketua Rukun Tangga (RT) 05 Komplek Setrayasa Kota Cirebon, Susilo, menunjukan surat izin tinggal WNA asal Swedian dan keluarganya.* //PR/ EGI SEPTIADI
PIKIRAN RAKYAT - Ketua Rukun Tetangga (RT) 05 Komplek Setrayasa, Kota Cirebon, Susilo, sudah meminta data Warga Negara Asing asal Negara Swedia yang menyewa rumah di komplek setempat.
 
Susilo menjelaskan, dari keterangan yang di dapat dari WNA bernama Jens Holger Lauridsen, ia memastikan bebas dari pemeriksaan di bandara karena dalam kondisi tubuh sehat.
 
 
"Jens Holger Lauridsen sendiri datang bersama istrinya warga Kuningan dan kedua anaknya. Mereka sengaja transit di Kota Cirebon, mengaku karena sodaranya lebih banyak di Cirebon, sehingga memilih ngontrak di Komplek Setrayasa," kata Susilo kepada PikiranRakyat-Cirebon.com saat ditemui di rumahnya, Kamis 2 April 2020.
 
Susilo menambahkan, pasangan suami istri tersebut sudah menyerahkan izin tinggal dan bukti sehat dari penyakit ke pihak Ketua RT.
 
 
"Mereka datang malam hari, tanggal 30 Maret dan akan tinggal hingga 30 April 2020," terang Susilo.
 
Keduanya sempat berecerita bahwa mereka menikah dalam satu profesi, yaitu sebagai relawan saat Gerakan Aceh Merdeka (GAM) kala itu.
 
"Suaminya juga berencana akan belajar bahasa Indonesia di Yogyakarta, namun karena kondisi seperti ini, dia memilih tinggal sementara waktu di Cirebon untuk kemudian melanjutkan belajar bahasa Indonesia di daerah Yogyakarta," jelas Susilo.
 
 
Susilo menghimbau agar warga Komplek Setrayasa tetap tenang, karena kondisi WNA tersebut dalam keadaan sehat dan bebas dari pandemi yang saat ini sedang mewabah, Covid-19.
 
"Saya juga sudah berkoordinasi dengan pemilik home stay dan pengurus komplek serta Ketua RW," papar Susilo.
 
Diberitakan sebelumnya, Warga Komplek Setrayasa, Kelurahan Sukapura, Kecamatan Kejaksan, Kota Cirebon, sempat khawatir akan keberadaan WANA asal Swedia yang menyewa rumah di komplek setempat.
 
 
Ketua RW 10 Karang Setra, Kota Cirebon, Eliya mengatakan, warga setempat sempat khawatir karena melihat kondisi saat ini di mana pasien positif Covid-19 di Indonesia masih masif.
 
Terlebih, bereda informasi bahwa WNA tersebut sempat di tolak di daerah Kuningan, sehingga memilih transit di daerah Kota Cirebon.
 
"Kami masih koordinasi dengan ketua komplek dan Ketua RT, bilamana ditemukan gejala Covid-19, harus ada langkah pengisolasian melalui puskesmas terdekat dan seterusnya," kata Eliya kepada PikiranRakyat-Cirebon.com Rabu 1 April 2020.
 
 
Eliya menambahkan, sang istri yang berasal dari Kuningan tersebut, sempah membuat warga heran mengapa tak pulang ke daerah asal sang istri, serta malah memilih diam di Kota Cirebon.
 
 
"Kami juga akan terus berkoordinasi dengan pihak terkait lainnya untuk memantau keberadaan WNA tersebut," tegas Eliya.***
 

Editor: Tyas Siti Gantina


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x