Network
PR CIREBON – Dalam rangka persiapan kedatangan vaksin Covid-19 yang prosesnya akan dilakukan pada Januari 2021 mendatang, Dinkes Kota Cirebon melakukan koordinasi dengan 22 puskesmas.
Vaksin rencananya akan dibagikan untuk seluruh petugas medis dan tenaga kesehatan yang mana menjadi golongan prioritas penerima Vaksin Covid-19 sesuai aturan yang sudah ditetapkan.
Namun, selain tenaga medis dan tenaga kesehatan, ada 13 pengecualian yang juga akan mendapat vaksin bersamaan pada Januari 2021.
Baca Juga: Agar Segera Terungkap Kebenarannya, Refly Harun Berharap Jokowi Beri Perhatian Kasus FPI dan Polisi
Kepala Dinas Kesehatan Kota Cirebon, Edy Sugiarto menjelaskan terdapat 13 daftar pengecualian penerima vaksin Sinovac, yaitu orang memiliki penyakit penyerta atau komorbid, ibu hamil dan menyusui.
“Yang tidak ada komorbid atau penyakit penyerta lain juga disiapkan, sudah berlangsung insya allah ada kurang lebih sekian ribulah tenaga medis, nanti itu dulu yang dikerjain, itu seluruh Jawa Bali,” kata Edy, seperti dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Antara pada Selasa, 8 Desember 2020.
Edy menyarankan agar 70% masyarakat melakukan vaksinasi untuk melindungi 30% masyarakat lainnya, yang didalamnya termasuk memiliki penyakit penyerta.
Baca Juga: Kucurkan Dana APBN Sebesar Rp4,3 Triliun, Kemendagri Pastikan Pilkada 2020 Berlangsung Aman
Kadinkes menambahkan nantinya setiap orang harus melakukan dua kali vaksinasi, yang mana pemberian kedua ini dua minggu setelah pemberian pertama.
Dengan adanya vaksin Covid-19 ini, Kadinkes berharap akan dapat menekan angka penyebaran Covid-19 khususnya di daerah Kota Cirebon. ***
