Kecelakaan Maut Mobdin Bupati Kuningan Mendapat Atensi Polda Jabar, Turun di Lokasi Rekaman CCTV Dikumpulkan

SABACIREBON-Tragedi kecelakaan mobil dinas (mobdin) Bupati Kuningan, H Acep Purnama yang menewaskan pasangan suami istri (pasutri) dan 1 korban luka berat mendapat atensi Polda Jawa Barat, Selasa 4 April 2023.

Mereka menurunkan tim, dari Unit Traffic Accident Analysis (TAA) Subdit Gakkum Polda setempat untuk melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di Jalan Raya RE Martadinata, tepatnya depan Balai Desa Sindangagung Kecamatan Sindangagung Kabupaten Kuningan Jawa Barat.

Kecelakaan maut mobil dinas yang saat itu tengah ditumpangi Bupati Acep Purnama tersebut, juga mengakibtakan sedikitnya 5 kendaraan bermotor rusak berat.

Baca Juga: Kapolri Perpanjang Penugasan Brigjen Endar, Tapi KPK Justru Memberhentikan. Mulai Ramai Intern KPK, Ada Apa?

Pantauan di lokasi, Unit TAA Gakkum Ditlantas Polda Jabar melakukan pengukuran di sejumlah titik kecelakaan. Petugas juga melakukan scaning digital yang nantinya akan menghasilkan gambar amimasi.

Selain itu, olah TKP digelar dengan melakukan reka ulang menggunakan mobil TAA. Mobil tersebut ditempatkan tepat di lokasi terjadinya kecelakaan mobil dinas Bupati Kuningan.

Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Jabar, AKBP Lalu Wira Sutriana, mengungkapkan, tujuan dari olah TKP tersebut untuk mengetahui secara rinci terjadinya kecelakaan.

Baca Juga: VIRAL, Belasan Korban Pembunuhan Dukun Pengganda Uang di Banjarnegara Ditemukan

"Kita dari Tim Traffic Accident Analysis turun ke lokasi untuk melakukan olah TKP. Tujuannya agar kita mendapatkan gambaran secara jelas dan rinci bagaimana kejadian itu terjadi," ungkap Wira kepada awak media di lokasi kejadian.

Dalam olah TKP, kata Wira, Tim TAA menggunakan alat scanning digital dengan hasil yang keluar berupa animasi.

"Kita gunakan scaning digital, jadi nantinya ada animasi yang keluar dari alat tersebut," kata Wira.

Baca Juga: Gara-gara Kasus Korupsi Rp 230 M, Ratusan Warga Indramayu Demo Tolak APBD untuk Penyertaan Modal BPR KR

Hasilnya, lanjut Wira, akan diketahui paling lambat dalam jangka waktu satu minggu. Wira mengaku belum bisa menyimpulkan hasil olah TKP yang dilakukannya karena masih dilakukan penyelidikan.

Selain, melakukan olah TKP, petugas kepolisian pun tengah menelusuri dan mengumpulkan rekaman CCTV yang memperlihatkan peristiwa kecelakaan tersebut.

"Untuk CCTV di sekitar lokasi sedang kita telusuri ada berapa CCTV yang merekam kejadian tersebut," imbuh Wira.

Baca Juga: Sopir Bupati Kuningan jadi Tersangka. Begini kondisi UK saat Kejadian

Seperti diketahui sebelumnya, kecelakaan maut yang melibatkan mobil dinas Bupati Kuningan tersebu terjadi pada Senin 3 April 2023.***