Dikabarkan Sakit Kepala dan Sempat Dirawat, Pekerja Migran Indonesia Asal Cirebon Meninggal di Irak

22 Februari 2020, 18:42 WIB
Keluarga almarhumah PMI Kabupaten Cirebon saat menerima jenazah Tursinah.* /
PIKIRAN RAKYAT - Seorang Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal Kabupaten Cirebon di Irak, Tursinah dikabarkan meninggal dunia.
 
Warga Dusun 05 RT. 003 RW. 010 Desa Gebang Kulon, Kecamatan Gebang Kabupaten Cirebon dikabarkan meninggal dunia karena sakit.
 
Baca Juga: Viral Video Ribuan Warga Tiongkok Ucapkan Dua Kalimat Syahadat agar Terhindar dari Virus Corona, Simak Fakta Sebenarnya
 
Wanita berusia 41 tahun tersebut tengah menjalani kontrak kerja dua tahun dan baru tiga bulan masa kerja.
 
Jenazah Tursinah tiba di rumah rumah duka sekitar pukul 01:30 WIB Sabtu dini hari. Kedatangan jenazah disambut isak tangis keluarga.
 
Kakak kandung korban, Dulyaman mengatakan, informasi meninggalnya almarhum sebelumnya diberitahu pertama kali oleh pengurus Serikat Buruh Migran Indonesia (SBMI) Kabupaten Cirebon.
 
Baca Juga: Gelar Indonesia Marathon 2020, Menpora Minta KONI buat Tema Marathon yang Berbeda  
 
Saat itu, adiknya meninggal pada Senin, 10 Februari 2020 sekitar pukul 22.00 WIB dan diterima dari salah seorang PMI asal Sukabumi yang ikut merawat korban di rumah sakit. 
 
"Dari pengurus SBMI dikabarkan bahwa sebelum meninggal, ia sempat dirawat karena sakit di kepalanya," kata Dulyaman.
 
Baca Juga: Gunakan Dokumen Tidak Jelas, Kepala Desa Kalisari Cirebon Mengaku Prihatin Banyak Penyalur TKW Luar Negeri Bodong
 
Dulyaman didampingi pengurus SBMI Kabupaten Cirebon, kemudian memproses surat permohonan pemulangan jenazah beserta dokumen lainnya ke Pemdes Gebang Kulon untuk kemudian dikirimkan ke KBRI di Baghdad Irak.
 
Jenazah kemudian dimakamkan pada Sabtu, 22 Februari 2020 pagi, di pemakaman umum Desa setempat.***
 
Editor: Tyas Siti Gantina

Tags

Terkini

Terpopuler