Mie Kocok Blang Pidie, Kelezatan Kuliner Khas Abdya Bertahan Sejak 1960

- 27 November 2023, 20:47 WIB
Sensasi Mie Kocok Khas Abdya Blangpidie Aceh Barat Daya
Sensasi Mie Kocok Khas Abdya Blangpidie Aceh Barat Daya /acehbaratdayakab.go.id/bakri

SABACIREBON - Mie Kocok Blang Pidie, kuliner khas Aceh Barat Daya, menggoda selera di Pekan Kebudayaan Aceh ke-8 di Taman Sulthanah Safiatuddin, Banda Aceh.

Berawal dari tahun 1960-an, kuliner ini menjadi ikon Abdya yang tak lekang oleh waktu.

Pengunjung dari berbagai daerah merasa terpanggil untuk merasakan kelezatan mie kocok Blang Pidie di Anjungan Abdya.

Rasa yang autentik membuatnya menjadi obat rindu bagi warga yang menetap di luar Abdya, seperti diungkapkan oleh Reva.

Baca Juga: Suel Petukel, Kelezatan Labu Tanah Khas Gayo Favorit di Musim Hujan

Mie kocok Blang Pidie yang dipamerkan di anjungan Abdya, berhasil mencuri perhatian dengan penjualan mencapai 100 hingga 200 porsi per hari. Harga yang terjangkau, Rp15 ribu per porsi, menjadi daya tarik utama.

Arbi, pemilik Mie Kocok Blang Pidie Cafe Ameh, menjelaskan bahwa kuliner ini pertama kali diperkenalkan oleh keturunan Tionghoa yang menetap di Abdya.

Namun, seiring berjalannya waktu, masyarakat lokal mulai memproduksi dan mengenalkannya ke publik.

Baca Juga: Museum Keris Nusantara Surakarta Diperkaya Puluhan Senjata Tradisional dari Hibah Masyarakat

Ketika ditanya mengapa disebut Mie Kocok Blang Pidie, Arbi menjelaskan  nama tersebut sudah melekat sebelum Abdya dimekarkan menjadi kabupaten sendiri.

Keunikan kuliner ini terletak pada kuah kaldu dari tulang sapi yang encer dan berbeda dari mie kocok pada umumnya.

Tekstur mie yang lembut, terbuat dari tepung beras dan kanji, menjadikan Mie Kocok Blang Pidie memiliki daya tarik tersendiri.

Baca Juga: Pebulu Tangkis Gregoria Mariska Persiapkan Kondisi Fisik Jelang BWF World Tour di China

Kuliner ini juga memiliki menu pendukung seperti cincang ayam semur, acar bawang, bawang goreng, dan daun sup.

Kelezatan Mie Kocok Blang Pidie ternyata sudah meluas hingga ke berbagai daerah.

Pelanggan dari Jakarta pun tidak segan untuk memesan dan mengirimnya melalui pesawat, menandakan popularitas kuliner ini tidak terbatas di Aceh Barat Daya.***

Editor: Otang Fharyana

Sumber: acehbaratdayakab.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah