Langkah pertama dalam pencegahan adalah meminimalkan kontak dengan pasien cacar monyet atau area yang terkontaminasi.
Selain itu, penggunaan alat pelindung diri seperti masker, sarung tangan, dan pelindung mata mungkin diperlukan bagi individu yang merawat pasien.
Menjaga kebersihan tangan dengan mencuci tangan secara teratur adalah tindakan penting dalam mengurangi risiko penularan.
Baca Juga: Bojan Sebut Ezra Dinilai Pemain yang Serba Bisa di Persib Bandung
Selanjutnya, perlu mengidentifikasi individu yang berisiko tinggi dan memantau gejala cacar monyet. Ini termasuk orang-orang yang telah memiliki kontak erat dengan pasien cacar monyet atau tinggal di daerah endemik.
Jika seseorang mengalami gejala cacar monyet seperti demam tinggi, ruam kulit, dan batuk, segera mencari bantuan medis.
Pencegahan cacar monyet adalah tanggung jawab bersama dan memerlukan kerjasama antara individu, petugas kesehatan, dan pemerintah.
Dengan pemahaman dan tindakan yang tepat, kita dapat melindungi diri dan mencegah penyebaran cacar monyet di masyarakat.***