PR CIREBON - Pandemi Covid-19 cukup membuat masyarakat terpuruk di berbagai bidang, terlebih di bidang pangan yang sangat krusial.
Namun beredar kabar bahwa di Purwakarta ditemukan beras Bulog yang dicampur biji plastik didalamnya.
Kabar ini dibenarkan oleh Badan Urusan Logistik (Bulog) Divisi Regional (Divre) Jawa Barat yang melaporkan kasus temuan beras plastik di Purwakarta kepada Kejaksaan Negeri Purwakarta belum lama ini.
Baca Juga: Mantan Wakil Ketua KPK Singgung Soal Pengadaan Mobil Dinas KPK di Masa Pandemi Dirasa Kurang Pantas
Tindakan ini mendapat dukungan penuh dari Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Dedi Mulyadi. Menurutnya pengusutan kasus ini sangat penting untuk pemulihan nama baik Bulog yang selama ini sudah baik di mata masyarakat.
"Saya senang kasus ini ditangani Kejaksaan, agar terbukti siapa oknum yang bermain-main mensuplai beras pada masyarakat yang di dalamnya ada biji plastic. Ini kan memberi ancaman pada kesehatan masyarakat yang sangat serius," kata Dedi, dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari RRI pada 16 Oktober 2020.
Dedi menyesalkan oknum yang mencampurkan biji plastik dengan beras dalam satu karung, karena selama ini kualitas beras Bulog sangat baik.
Baca Juga: Rayakan Hari Pangan Sedunia, Edhy Prabowo: Perikanan merupakan Solusi Pangan di Tengah Pandemi
"Mudah-mudahan segara ditangkap dan diumumkan oleh Kejaksaan siapa oknum yang bermain," harapnya.