Network
PR CIREBON — Salah seorang anggota DPRD Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, diduga melakukan tindakan tak senonoh terhadap seorang perempuan yang telah bersuami, di Desa Kutakembaran, Kecamatan Garawangi, Senin 9 Agustus 2021.
Dan, baru-baru ini diketahui bahwa anggota DPRD Kuningan tersebut adalah Iyus Firdaus dari Fraksi PKS (Partai Keadilan Sejahtera).
Di mana, Iyus Firdaus diduga melakukan hal-hal kurang pantas terhadap seorang perempuan berinisial IM.
Baca Juga: Selalu Bersikap Baik, Berikut 3 Zodiak yang Cocok untuk Berteman dengan Mantan!
Iyus Firdaus dan IM, keduanya merupakan warga satu desa, yakni Desa Sukamulya, Kecamatan Garawangi.
Mereka berdua diduga melakukan hal negatif di rumah EN yang berada di Desa Kutakembaran, kecamatan setempat.
Yang mana EN adalah teman IM, dan kedua perempuan ini sudah memiliki suami.
Baca Juga: Erick Thohir Dipuji oleh DPR Setelah PT Pertamina Menembus Daftar 500 Perusahaan Terbesar di Dunia
Di mana, suami IM dan EN diketahui merantau di ibu kota Jakarta sebagai pedagang.
Iyus Firdaus, Selasa 10 Agustus 2021, dihubungi oleh Pikiranrakyat-Cirebon.com melalui sambungan telepon untuk mengonfirmasikan masalah tersebut.
Lalu dia menjawab, bahwa semua permasalahan sudah selesai di ranah desa tempat kejadian, yaitu Desa Kutakembaran.
“Permasalahan sudah clear di desa,” tegasnya.
Soal isu yang berembus kalau Iyus Firdaus dan IM sampai diarak warga Desa Kutakembaran untuk dimediasi Kepala Desa Kutakembaran, Sarku Anton Wiradijaya.
Iyus menyatakan kalau dirinya dengan IM tidaklah diarak warga, hanya dibawa menuju ke balai desa Kutakembaran, untuk dimintai keterangan.
Ia pun mengaku berada di rumah EN tengah berdua saja dengan IM yang merupakan bukan pasangan muhrim, hingga memunculkan kecurigaan warga dikarenakan bukanlah sebagai warga desa setempat.
Anggota DPRD Kuningan dari Fraksi PKS ini menegaskan bahwa apa yang berembus di masyarakat hanyalah suatu kesalahpahaman saja.
Dituturkannya, IM hendak kondangan ke Desa Pakembangan, lalu bertemu dengan Iyus di rumah EN untuk membahas rencana kegiatan reuni.
Dari informasi yang dihimpun, buah kecurigaan warga, pasalnya tuan rumah, EN, sedang tidak berada di tempat.
Lalu adik EN berinisial IW, menghampiri Iyus dan IM, dan melaporkannya ke pihak Pemdes.
Dari keterangan Kepala Desa Kutakembaran, Sarku Anton Wiradijaya, pihaknya langsung memeriksa KTP keduanya.
Baca Juga: Akui Senang Single Terbaru Trending di Berbagai Negara, Betrand Peto: Maaf Kalau Ada yang Kurang
“KTP Iyus statusnya guru tapi ternyata seorang Anggota DPRD sekarang, KTP Iyus dan IM sama-sama warga Desa Sukamulya, maka dikoordinasikan dengan Kepala Desa Sukamulya, Oong Sukansa, dan menyelesaikannya bersama-sama,” katanya.
Adapun keterangan yang disampaikan IW ketika dihubungi, jawabnya apa yang dilihatnya sudah dibeberkan semua kepada pihak pemerintahan desa.
IW mengatakan dirinya sampai melaporkan ke pihak Pemdes Kutakembaran, hanya sebatas khawatir, lantaran tidak ingin di rumah kakaknya terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.***
