Kecam Serangan di Pemakaman Jeddah, Solidaritas Penuh Dataran Arab untuk Kerajaan Saudi

- 13 November 2020, 08:46 WIB
Ilustrasi, suasana Kota Jeddah, Arab Saudi.
Ilustrasi, suasana Kota Jeddah, Arab Saudi. /PIXABAY/@esaithy/PIXABAY
PR CIREBON - UEA menyatakan dukungannya atas tindakan apa pun yang diambil Arab Saudi untuk menjaga keamanannya dan Mesir mengutuk praktik keji yang akan disangkal oleh umat manusia
 
Pada Rabu 11 November kecaman atas serangan itu, yang terjadi di dekat pemakaman di kota Jeddah, Arab Saudi.
 
UEA mengecam keras serangan pengecut, yang menargetkan pemakaman non-Muslim di kota Jeddah, dan mengakibatkan luka dua orang.
 
 
Kementerian Luar Negeri UEA menegaskan, dalam sebuah pernyataan, bahwa "UEA menyatakan kecaman kerasnya atas tindakan ini, yang tidak sesuai dengan nilai dan prinsip agama dan kemanusiaan.
 
"Solidaritas penuh UEA dengan Kerajaan persaudaraan Arab Saudi, berdiri satu baris dengannya melawan setiap ancaman terhadap keamanan dan stabilitasnya, dan dukungannya dalam semua tindakan yang diperlukan untuk menjaga keamanannya dan keselamatan warga serta penduduknya di wilayahnya," ujar Kementerian Luar Negeri UEA. dikutip PikiranRakyat-Cirebon.com dari Alarabiya.
 
Sebaliknya, Kuwait mengutuk serangan diam-diam yang menargetkan pemakaman di kota Jeddah.
 
 
Kementerian Luar Negeri Kuwait menganggap bahwa tindakan yang menargetkan orang-orang yang tidak bersalah ini adalah gambaran dari keburukan kekerasan, ekstremisme, dan hiperbola. 
 
Dia menekankan solidaritas Kuwait dengan Arab Saudi dalam semua tindakan yang diperlukan untuk menjaga keamanannya.
 
Kementerian Luar Negeri Bahrain mengutuk keras tindakan "teroris", yang terjadi di sebuah pemakaman di Jeddah, Arab Saudi. Saya mengakui bahwa Bahrain sejalan dengan Arab Saudi dan dukungannya untuk semua tindakan yang diperlukan untuk membangun keamanan dan stabilitas di wilayahnya.
 
 
Senada dengan itu, Kesultanan Oman mengutuk serangan berdosa tersebut yang dilakukan di sebuah pemakaman di kota Jeddah, Saudi.
 
Ia menegaskan solidaritas dan pendiriannya dengan Kerajaan dalam menghadapi tindakan kriminal yang menargetkan dan mengintimidasi orang-orang yang tidak bersalah.
 
Dalam konteks yang terkait, Mesir mengutuk dengan keras serangan brutal yang terjadi di kota Jeddah.
 
Mesir menyatakan ketidaksetujuannya yang kuat atas "praktik keji yang disangkal oleh naluri manusia biasa", menegaskan bahwa ia mendukung Arab Saudi dalam tindakan yang diambil untuk melindungi keamanan dan stabilitasnya.
 
 
Parlemen Arab mengutuk "pemboman teroris" yang terjadi di Jeddah.
 
Presiden Parlemen Arab mengungkapkan "solidaritas penuh Parlemen dengan Arab Saudi dan keyakinannya pada kemampuannya untuk melindungi instalasi vitalnya dan keamanan serta keselamatan warganya, dan untuk menghadapinya dengan tegas terhadap kelompok teroris." Dia memuji penanganan segera pasukan keamanan Saudi dengan tindakan "teroris pengecut" ini.
 
Demikian pula, Organisasi Kerja Sama Islam mengutuk "serangan yang gagal dan pengecut" yang terjadi di Jeddah. Organisasi tersebut menegaskan pendirian dan solidaritasnya dengan Arab Saudi dalam semua tindakan yang diambil untuk menjaga keamanan dan stabilitasnya serta keselamatan warga dan penduduk di tanahnya.***

Editor: Khairunnisa Fauzatul A

Sumber: Al Arabiya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x